Sistem pengadaan barang dan jasa pada satuan pembekalan dan angkutan markas besar TNI Angkatan Darat dengan metode penunjukan langsung

Barang dan jasa merupakan bagian penting dalam kegiatan usaha, baik swasta maupun usaha pemerintah. Untuk itu pengadaan barang/jasa (procurement) perlu diprogramkan dengan baik dalam menjaga keberlangsungan usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui system dan prosedur pelaksanaan, pengadaan barang/jasa pada Satuan pembekalan dan angkutan Markas Besar Angkatan Darat, Jakarta. Bentuk penelitian deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi,
wawancara dan dokumentasi. Data penelitian ini didasarkan pada Sistem dan prosedur yang dilaksanakan berdasarkan dokumen pengadaan periode bulan Januari sampai dengan Juni Tahun Anggaran 2021. Hasil penelitian ini menunjukkan pelaksanaan pengadaan barang/jasa pada Markas Besar Angkatan Darat (Satuan Pembekalan dan Angkutan) Jakarta menggunakan metode penunjukan langsung dan pengadaan langsung. Aktifitas tersebut sudah cukup baik mematuhi aturan dan standar yang ada sesuai dengan pedoman yang berlaku dalam Keputusan Presiden No 12 Tahun 2021. Meski demikian masih terdapat beberapa kendala
pada saat kegiatan berlangsung dari pihak penyedia dalam pelayanan serta keterbatasan kemampuan dan pemahaman penggunaan sistem dan kode-kode akun tertentu oleh sumberdaya yang ada. Dengan adanya kendala tersebut instansi berupaya untuk mengatasi dengan cara memberikan sosialisasi berupa penjelasan dan pemahaman kepada penyedia mengenai setiap kode-kode akun yang terdapat dalam sistem untuk meminimalisir kesalahan dan agar kendala yang dihadapi dapat terselesaikan. Dengan demikian proses
pelaksanaan pengadaan barang dan jasa dilingkungan Mabes AD satuan Pembekalan dan Angkutan berjalan baik.