Sabrina Destya Rosdiana, Sabrina Destya Rosdiana and Andhini, Rajo Pujian and Hania, Angelia and Nafisa, Zulpa Elhapidi and Fahmi, Rachmatullah (2023) Analisis gejala multiple sclerosis sejak dini dan penanganannya. Manuju : Malahayati Nursing Journal, 5 (7): 12. pp. 2127-2133. ISSN 2655-2728
2655-2728_5_7_2023-12.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.
Download (224kB) | Preview
Abstract
Salah satu penyakit yang mampu mempengaruhi kegiatan atau aktivitas sehari-hari ialah multiple sclerosis, karena hal ini memberikan gangguan pada saraf otak, mata, dan tulang belakang. Oleh karena itu, untuk meminilisir risiko yang lebih parah multiple sclerosis harus segera ditangani dengan baik dan cepat. Hal ini mendorong peneliti untuk melakukan penelitian mengenai Analisis gejala multiple sclerosis sejak dini dan penangannya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui atau mendeteksi sejak dini gejala multiple sclerosis sehingga dapat segera ditindaklanjuti dengan tepat. Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif deskriptif, yakni menjelaskan beragam fenomena yang ada melalui bahasa atau kalimat yang mudah dipahami. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan kajian pustaka pada beragam media seperti jurnal, hasil penelitian, buku, dan lain sebagainya untuk diketahui secara mendalam mengenai topik penelitian. Data yang telah terkumpul akan dilakukan analisis data secara mendalam sehingga diketahui bahwa multiple sclerosis merupakan gangguan yang menyerang pada saraf otak, mata, dan tulang belakang dimana hal ini dapat memberikan pengaruh pada alat gerakdan penglihatan. Gejala-gejala multiple sclerosis dapat diketahui dengan memperhatikan kerja tubuh misalnya sulit berjalan, tungkai mati rasa, sulit menjaga keseimbangan, penglihatan ganda atau kabur, dan lain sebagainya. Untuk mengatasi hal ini belum terdapat obat yang sudah benar-benar efektif,namun terdapat cara untuk meredakan gejala dan mencegah kambuhnya penyakit multiple sclerosis, seperti melakukan terapi, membuat manajemen kambuh, melakukan rehabilitasi secara fisi, melakukan konseling untuk menyehatkan mental, mengkonsumsi beragam makanan bergizi, melakukan olahraga secara teratur, mengelola stress, dan tidak merokok serta mengurangi mengkonsumsi minuman keras.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis, Pengobatan, Diseases treatment, Multiple sclerosis, Therapy |
Subjects: | Medicine & Biology Medicine & Biology > Clinical Medicine |
Depositing User: | Djaenudin djae Mohamad |
Date Deposited: | 01 Mar 2024 05:48 |
Last Modified: | 01 Mar 2024 05:49 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/33127 |