Pemberdayaan dan pengabdian masyarakat berbasis penerapan keilmuan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Tegalwaton

Desy, Aviolina and Dzuriyah, Muwafiqoh and Ahmed, Sajid Sabiq and Nabella, Puji Astuti and Zehan, Baihaqi and Firdaus, Bani Adam and Putri, Nova Della and Astrie, Yuniartha and Diah, Ayu Dwi Yanti and Ana, Afilya and Niken, Aulia Ramanda and Naumilla, Hamaq and Asmarani, Asmarani and Sabrina, Putri Darmawan and Muhammad, Amar Ma’ruf As Salami (2022) Pemberdayaan dan pengabdian masyarakat berbasis penerapan keilmuan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Tegalwaton. Jurnal Inovasi dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1 (2): 8. pp. 32-35. ISSN 2829-5617

[thumbnail of 2829-5617_1_2_2022-8.pdf]
Preview
Text
2829-5617_1_2_2022-8.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (631kB) | Preview

Abstract

Latar belakang: Desa Tegalwaton adalah Salah satu desa yang berada di Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Jumlah penduduk di Desa Tegalwaton berjumlah 4.783 jiwa. Jumlah Taman Kanak-Kanak berjumlah 2, Madrasah Ibtida’iyah berjumlah 2 dan Sekolah Dasar berjumlah 2. Berdasarkan observasi, di temukan beberapa masalah yaitu kurangnya minat belajar siswa sekolah dasar akibat terlalu lamanya sekolah online yang dilaksanakan selama masa pandemi ini serta kurangnya minat siswa pada pelajaran sains. Tujuan: Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memotivasi siswa Sekolah Dasar mengenai pentingnya belajar dan sains di masa pandemi Covid-19. Metode: Program pengabdian di desa Tegalwaton berfokus pada dua program kerja yaitu Rumah Belajar dan Sains Asik yang dilakukan selama kurun waktu 27 Januari – 28 Februari 2022. Metode kegiatan yang digunakan pada Rumah Belajar adalah Metode Ceramah dan Tanya Jawab, sedangkan pada program Sains Asik menggunakan metode Perlombaan dan Praktik. Hasil: Indikator keberhasilan dari kegiatan Rumah Belajar sebesar 100% yang mencakup meningkatnya pemahaman siswa dalam belajar dan antusias siswa mengikuti kegiatan Rumah Belajar. Sedangkan kegiatan Sains Asik merupakan kegiatan untuk menumbukan jiwa bertanya seperti seorang ilmuan dengan menerapkan Sain pada kehidupan sehari hari ini di ikuti oleh 15 anak dari Dusun Rekesan Desa Tegalwaton. Kegiatan ini sains ini telah memberikan stimulus dan mengarahkan siswa untuk bisa meningkatkan minat serta mengembangkan kemampuan berpikir kritisnya. Kesimpulan: Dengan adanya kegiatan Rumah Belajar dan Sains Asik meningkatkan kemampuan belajar dari siswa dan meningkatkan rasa ingin tahu siswa terhadap sains dan menerapkannya di kehidupan sehari-hari.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Anak-anak, Rumah belajar, Sains asik, Tegalwaton, Salatiga, Community services, Quality of life, Learning methods, Critical thinking
Subjects: Health Resources > Health Care Assessment & Quality Assurance
Health Resources > Health Services
Social and Political Sciences
Social and Political Sciences > Education, Law, & Humanities
Depositing User: Den Rizzal Rosiyan
Date Deposited: 15 Feb 2024 05:17
Last Modified: 15 Feb 2024 05:17
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/32774

Actions (login required)

View Item
View Item