Analisis laba, arus kas, dan likuiditas untuk memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan manufaktur sektor tekstil yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh laba, arus kas, serta likuiditas dalam memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan manufaktur sektor tekstil. Penelitian ini menggunakan model analisis deskriptif kuantitatif. Data diperoleh dari data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari pihak lain berupa laporan publikasi periode 2019-2021. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan tekstil yang tercatatdi Bursa Efek Indonesia. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 10 perusahaan. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Data diolah menggunakan SPSS, berdasarkan kesimpulan hasil analisis diketahui bahwa: (1) uji t menunjukan secara parsial variabel laba dan arus kas tidak berpengaruhterhadap financial distress, sedangkan likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap fnancial distress; (2) uji F menunjukan secara simultan variabel laba, arus kas, dan likuiditas berpengaruh terhadap financial distress; (3) uji R2 menunjukan bahwa nilai Adjust R sebesar 0,619 artinya variabel laba, arus kas, dan likuiditas secara simultan berpengaruh terhadap financial distress sebesar 65,2%, sedangkan sisanya 34,8% dipengaruhi faktor lain.