Kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri (APD) dan perilaku mencuci tangan

Latar belakang: Kasus pasien COVID-19 kian meningkat setiap harinya. Dampak psikologis dirasakan perawat adalah cemas, takut, depresi dan risiko tinggi tertular COVID-19. Rekomendasi pencegahan risiko penularan adalah penggunaan APD dan perilaku cuci tangan. Walaupun APD sebagai sarana mencegah terjadinya transmisi penularan virus, dilakukan dengan baik dan benar serta sesuai dengan SPO, namun masih ada perawat yang tidak patuh menggunakannya. Tujuan: Tujuan penelitian mengetahui kepatuhan perawat dalam penggunaan APD dan perilaku mencuci tangan. Metode: penelitian ini merupakan penelitian cross sectional analitik, dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang di ruang rawat isolasi RSUD Karangasem. Data dianalisa dengan uji chi square dengan melihat ρ value ,odds ratio (OR) dan nilai adjust odds ratio (AOR). Hasil: Sebagian besar (55%) perawat menggunakan APD dalam kategori patuh, Sebagian besar (52%) perilaku mencuci tangan perawat dalam kategori patuh. Simpulan: Sebagian besar patuh dalam penggunaan APD dan mencuci tangan.