Pengembangan produk pangan lokal yang berpotensi untuk penurunan stunting di Kabupaten Pemalang

Latar belakang: Stunting menjadi permasalahan serius di Indonesia yang harus segera diatasi. Penyebab utama stunting adalah karena kurangnya asupan gizi masyarakat terutama Pada Pasangan Usia Subur dan masa kanak-kanak. Padahal Indonesia kaya dengan keanekaragaman sumber pangan lokal, maka perlu dilakukan inovasi pembuatan pangan yang mempunyai nilai gizi tinggi dengan memanfaatkan sumber pangan lokal yang ada. Tujuan dari Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah mengidentifikasi sumber pangan lokal yang banyak terdapat di desa Surajaya, pembuatan formula produk makanan untuk meningkatkan nilai gizinya berdasar kearifan lokal, dan pendampingan kepada masyarakat dalam pembuatan, pengemasan dan labeling. Metode yang digunakan adalah Focus Group Discussion, demonstrasi, dan pendampingan. Hasil: Telah dibuat produk makanan baru yaitu nuget singkong yang diperkaya dengan daun kelor. Simpulan: singkong sebagai sumber pangan lokal, bisa dijadikan produk makanan baru yang kaya gizi dan bisa dijadikan alternatif makanan pencegah stunting yang diminati masyarakat.