Wine, Eka Widiyanti and Zahidah, Iskandar and Heti, Herawati (2020) Distribusi spasial plankton di Sungai Cilalawi, Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Limnotek : Perairan Darat Tropis di Indonesia, 27 (2): 5. pp. 117-130. ISSN 2549-8029
2549-8029_27-2_2020-5.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (476kB) | Preview
Abstract
Sungai Cilalawi merupakan inlet Waduk Jatiluhur yang menerima masukan limbah pertanian dan rumah tangga. Pemanfaatan sungai sebagai tempat pembuangan limbah menyebabkan perubahan lingkungan yang memengaruhi kehidupan organisme air. Penelitian ini memetakan distribusi spasial plankton di sepanjang aliran Sungai Cilalawi dan dilakukan dari 27 Maret hingga 1 Mei 2019 menggunakan metode survei dengan cara mengambil sampel air dan sampel plankton di empat titik pengamatan yang telah ditentukan di sepanjang Sungai Cilalawi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi spasial plankton di sepanjang Sungai Cilalawi berbeda untuk setiap lokasi pengamatan. Nilai indeks keanekaragaman fitoplankton yang berkisar 0,73–0,87 menunjukkan bahwa kondisi perairan masih baik dan stabil, sedangkan untuk zooplankton yang berkisar 0,69–0,75 juga menunjukkan bahwa kondisi perairan cukup baik. Kepadatan fitoplankton tertinggi 1.656 individu/L di Stasiun 2 dan terendah 373 individu/L di Stasiun 1 dipengaruhi oleh perbedaan DO dan BOD5. Kepadatan zooplankton tertinggi 76 individu/L di Stasiun 2 dan terendah 34 individu/L di Stasiun 1 dipengaruhi oleh perbedaan arus di setiap lokasi pengamatan. Nilai indeks dominansi fitoplankton yang berkisar-0,13–0,27 dan zooplankton yang berkisar 0,25–0,32 mengindikasikan bahwa tidak ada genus yang mendominasi perairan Sungai Cilalawi. Indeks dispersi Morisita fitoplankton di semua stasiun yang bernilai lebih dari 1 menunjukkan pola sebaran berkelompok, kecuali kelas Dinophyceae yang bernilai 0 dengan pola sebaran seragam. Indeks Morisita zooplankton di Stasiun 3 yang bernilai 6 untuk Branchiopoda dan 1,6 untuk Maxillopoda menunjukkan pola sebaran berkelompok, sedangkan di stasiun lain bernilai 0. Defisit spesies terjadi di Stasiun 2 hingga Stasiun 4 karena beban pencemar yang masuk ke badan perairan menyebabkan kondisi perairan Sungai Cilalawi menjadi tercemar.
Item Type: | Article |
---|---|
Additional Information: | Validated by Sri Wulan |
Uncontrolled Keywords: | Distribusi spasial, Fitoplankton, Zooplankton, Indeks Morisita, Sungai Cilalawi, Spatial distribution, Phytoplankton |
Subjects: | Natural Resources & Earth Sciences > Hydrology Natural Resources & Earth Sciences > Limnology Medicine & Biology > Ecology |
Depositing User: | Saepul Mulyana |
Date Deposited: | 12 Dec 2023 01:33 |
Last Modified: | 12 Dec 2023 01:33 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/28829 |