Sistem pewarisan menurut hukum perdata

Diana Anisya Fitri, Suhartono and Naysha Nur, Azizah and Claressia Sirikiet, Wibisono (2022) Sistem pewarisan menurut hukum perdata. Jurnal Hukum, Politik dan Ilmu Sosial, 1 (3): 18. pp. 204-214. ISSN 2963-8704

[thumbnail of 2963-8704_1_3_2022-18.pdf]
Preview
Text
2963-8704_1_3_2022-18.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Perkembangan jaman yang dari masa ke masa semakin mengalami banyak perubahan, tak lantas membuat Warisan yang ada di kehidupan Masyarakat di Indonesia itu menjadi ikut berubah. Perkembangan zaman tidak menimbulkan perubahan pada sistem pewarisan yang ada di Indonesia. Dalam KUHPerdata, terdapat 3 asas yang menguraikan tentang ahli waris yang berhak dan dapat memperoleh pembagian harta waris menurut sistem pewarisan KUHPerdata. Peninggalan dari si pewaris tidak hanya dapat berupa harta berharga, tetapi juga dapat berupa benda berwujud, benda tidak berwujud maupun hanya sebuah pesan wasiat yang disampaikan. Dalam kehidupan di masyarakat, pembagian warisan ini menimbulkan konflik antar keluarga yang menyebabkan terjadinya perpecahan satu keluarga. Dalam menghadapi masalah pewarisan yang akan menimbulkan konflik antar keluarga, maka pemerintah mengizinkan adanya tuntutan hukum terkait pewarisan ini. Dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata diatur tentang asas yang mengatur tentang ahli waris, yaitu asas pribadi, asas bilateral dan asas penderajatan. Selain mengatur 3 asas itu, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata juga mengatur tentang unsur-unsur yang termasuk dalam hukum waris, yaitu ada pewaris, ahli waris dan juga harta waris sebagai harta yang akan dilimpahkan pewaris kepada ahli warisnya. Ahli waris juga digolongkan menjadi 4 golongan, yaitu Golongan I, Golongan II, Golongan III, dan golongan 4. Selain itu, KUHPerdata juga mengatur mengenai bagian mutlak atas harta kekayaan dalam pewarisan. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian hukum normatif yang menggunakan kajian kepustakaan sebagai upaya dalam menemukan data-data yang diperlukan. Mengkaji dokumen-dokumen hukum yang berfokus pada Peraturan Perundang-Undangan.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: KUHPerdata, Hukum waris, Pewaris, Ahli waris, Legitieme portie, KUHPerdata, Code of civil law, Inheritance law, Heir, Civil law
Subjects: Social and Political Sciences > Education, Law, & Humanities
Depositing User: - Rulina Rahmawati
Date Deposited: 14 Nov 2024 09:26
Last Modified: 14 Nov 2024 09:26
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/28818

Actions (login required)

View Item
View Item