Analisis pada pekerja yang mengalami pemutusan hubungan kerja karena kesalahan berat

Pemutusan Hubungan Kerja menjadi hal yang tidak dapat dihindari olehpekerja/buruh di Indonesia, ketentuan mengenai pemutusan hubungan kerja menjadi halyang banyak dicari terkait hak yang diperoleh ketika terjadi pemutusan hubungan kerja.Jenis pemutusan hubungan kerja oleh Pengusaha kepada Pekerja/Buruh bukan saja karenakemauan sendiri atau karena aksi korporasi juga terdapat pekerja/buruh yang terkenapemutusan hubungan pekerja karena melakukan kesalahan berat yang dilindungi olehperaturan perundang-undanganmasih memperoleh hak-haknya.Permasalahan yangdiambil yaitu kesatu bagaimana ketentuan-ketentuan hukum terkait pemutusan hubungankerja memiliki dampak yang berbeda dan bagaimana proses dan perlindungan pemutusanhubungan kerja pasca Undang-Undang No. 11 Tahun 2020 Tentang Cipta KerjaPenelitianini bertujuan untuk mengetahui peraturan perundang-undangan yang mengatur tentangpemutusan hubungan kerja dan apa saja instrumen hukum yang mendukung hak-hakpekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungankerja. Penelitian ini menggunakan metodekualitatif ekploratif dengan menggunakan data melalui sumber data primer dan sekunder.Berdasarkan hasil penelitian pekerja/buruh mendapatkan ketidakpastian hukum terkait hakyang diperoleh jika terkena pemutusan hubungan kerja karena kesalahan berat.