Kreativitas guru dalam menggunakan media audio visual pada mata pelajaran fiqih kelas VII di MTsS Fastabiqul Khairat Gunung Malintang Kab. Lima Puluh Kota

Latar belakang penelitian ini berdasarkan hasil observasi dengan guru dan siswa bahwasanya guru dalam menggunakan media pembelajaran berbasis audio visual tersebut sudah kreatif namun belum secara maksimal. Dari persepsi guru tersebut, menyatakan bahwa mereka masih gaptek menggunakan media berbasis IT. Dengan kreativitas diharapkan pelaksanaan pembelajaran berjalan secara efektif, menyenangkan, dan mengarah pada pencapaian kualitas pembelajaran yang diharapkan. Solusi yang dilakukan guru ialah dengan memperbanyak mempelajari teknologi, serta rajin mengikuti pelatihan. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian adalah untuk mengetahui bentuk kreativitas guru dalam menggunakan media audio visual pada mata pelajaran fikih kelas VII di MTsS Fastabiqul Khairat Gunung Malintang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif merupakan suatu bentuk penelitian yang paling dasar, ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena yang ada atau yang terjadi di lapangan. Dalam penelitian ini penulis menggambarkan Kreativitas Guru dalam Menggunakan Media Audio Visual pada Mata Pelajaran Fikih di MTsS Fastabiqul Khairat Gunung Malintang. Teknik pengumpulan data pada peneitian ini adalah melalui wawancara, dimana peneliti meminta jawaban dengan cara tanya jawab secara lisan dengan informan penelitiian. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan menemukan bahwasanya guru di MTsS Fastabiqul Khairat Gunung Malintang belum mampu secara maksimal untuk kreatif dalam menggunakan media audio visual dilihat dari empat indikator kreativitas. Pertama, kelancaran guru yaitu sudah mampu menyesuaikan materi denganmedia namun guru kesulitan untuk menguasai sumber-sumber dari internet, kedua dilihat dari fleksibilitas yaitu guru memanfaatkan aplikasi-aplikasi namun belum sepenuhnya bisa lancar untuk menggunakan aplikasi tersebut, ketiga kreativitas guru dari segi elaborasi yaitu guru menambahkan keterangan di media, keempat, kreativitas guru dari segi orisinalitas yaitu didapati guru menggunakan media audio visual di kelas.