Hubungan antara pekerjaan dan aktivitas fisik dengan kejadian diabetes mellitus di klinik Mardi Waluyo Kabupaten Lampung Tengah

Resti, Arania and Tusy, Triwahyuni and Toni, Prasetya and Sekar Dwi, Cahyani (2021) Hubungan antara pekerjaan dan aktivitas fisik dengan kejadian diabetes mellitus di klinik Mardi Waluyo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Medika Malahayati, 5 (3): 5. 163 -169. ISSN 2355-6757

[thumbnail of 2355-6757_5_3_2021-5.pdf]
Preview
Text
2355-6757_5_3_2021-5.pdf - Published Version

Download (148kB) | Preview

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit kronik yang dapat terjadi disaat tubuh tidak dapat memproduksi insulin yang cukup yaitu hormon tubuh yang dapat mengatur gula dalam darah yang disebabkan karena adanya gangguan pada pankreas, atau kondisi dimana tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi oleh tubuh. Diabetes mellitus adalah salah satu dari 4 penyakit tidak menular yang perlu ditindak lanjuti. Faktor resiko penyakit tidak menular khususnya diabetes ini seringkali berkaitan dengan gaya hidup, angka kematian yang disebabkan oleh penyakit tidak menular seperti diabetes mellitus ini lebih sering terjadi di negara yang berkembang dibanding negara yang maju. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui adanya hubungan antara pekerjaan dan aktivitas fisik dengan kejadian diabetes mellitus di Klinik Mardi Waluyo Lampung Tengah tahun 2020. Metode Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, data yang diperoleh berupa data sekunder yang diperoleh dari rekam medis pasien diabetes mellitus dan data primer berupa kuesioner Aktivitas Fisik. Penelitian dilakukan dari bulan Oktober 2020 hingga Februari 2021. Pengambilan sampel dengan menggunakan rumus Lemeshow dengan populasi tidak diketahui sehingga mendapatkan 126 sampel. Analisis yang akan digunakan adalah analisis bivariat dengan uji Korelasi Spearman. Hasil yang didapat Dari 126 responden suspect diabetes mellitus, sebanyak 93 orang responden mengalami diabetes mellitus (73,8%). Dari 93 orang responden yang mengalami diabetes mellitus, sebanyak 47 orang responden beraktivitas fisik rendah (94,0%) dengan nilai (p=0000) dan sebanyak 42 orang responden (89,4%)
tidak memiliki pekerjaan dengan nilai (p=0.002). Kesimpulan pada penelitian ini adalah Terdapat hubungan antara pekerjaan dan aktivitas fisik dengan kejadian diabetes mellitus di Klinik Mardi Waluyo Lampung Tengah tahun 2020.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Diabetes Mellitus, Occupation, Physical activity, Chronic diseases
Subjects: Health Resources > Environmental & Occupational Factors
Medicine & Biology
Medicine & Biology > Clinical Medicine
Depositing User: - Elfrida Meryance Saragih
Date Deposited: 25 Sep 2023 08:12
Last Modified: 25 Sep 2023 08:12
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/26260

Actions (login required)

View Item
View Item