Sistem pendukung keputusan penentuan siswa bermasalah menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) pada MTs Ath-Thohiriyah

Bimbingan konseling memiliki andil yang besar dalam membantu siswa-siswa di sekolah mencapai tujuan diselenggarakannya pendidikan. Pada sekolah MTs Ath-Thohiriyah, guru BK mendata kondisi siswa secara manual, yaitu menggunakan media kertas sebagai pencatatan dan penyimpanan data. dengan data tersebut, guru masih mendapat kesulitan dalam menentukan kondisi dari setiap siswa dikarenakan belum ada penilaian yang pasti bahwa siswa atau siswi itu perlu bimbingan atau tidak. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk membuat sistem pendukung keputusan yang diharapkan mampu membantu memberikan informasi dan acuan untuk menentukan prioritas penentuan siswa-siswi bermasalah. Metode yang digunakan untuk menentukan peringkat siswa bermasalah adalah Simple Additive Weighting (SAW). Hasil dari penelitian ini, metode SAW dapat digunakan untuk menentukan siswa bermasalah di MTs Ath Thohiriyah dengan empat kriteria antara lain pengetahuan, keterampilan, sosial dan spiritual. Aplikasi yang dibuat dalam penelitian ini mampu membantu guru BK dalam mendata siswa di sekolah dan menentukan siswa yang butuh bimbingan.