Sukarno, Sukarno (2022) Realitas adalah berjejaring: Jejaring Allah, manusia, dan non-manusia melalui perspektif ANT latourian pada sains dan teologi. Aradha: Journal of Divinity, Peace and Conflict Studies, 2 (1): 3. pp. 37-55. ISSN 2774-8588
2774-8588_2_1_2022-3.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (842kB) | Preview
Abstract
Pandemi Covid-19 dan dampaknya melalui pendekatan fenomenologis telah mengungkapkan jejaring manusia dan nonmanusia. Perspektif ANT Latourian mengasosiasikan jejaring manusia dan nonmanusia. Jejaring non-manusia terungkap pada jejaring partikel-partikel subatomik di dalam EPR Effect menurut sains, dan jejaring nonmanusia juga terungkap pada jejaring Bapa, Putra dan Roh Kudus di dalam Allah Trinitarian menurut teologi. Allah dan partikel subatomik merupakan nonmanusia, namun Allah adalah Pencipta dan partikel subatomik adalah ciptaan. Allah dibedakan dengan partikel subatomik. Perspektif ANT Latourian mengungkap jejaring Allah, manusia dan nonmanusia. Jejaring Allah, manusia dan nonmanusia mengungkapkan
realitas adalah berjejaring.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pandemi Covid-19, Jejaring; ANT latourian, EPR effect, Trinitarian, COVID-19 Pandemic, Human-computer interaction, Theology |
Subjects: | Social and Political Sciences > Social Concerns |
Depositing User: | Djaenudin djae Mohamad |
Date Deposited: | 24 Jan 2024 03:55 |
Last Modified: | 24 Jan 2024 03:55 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/25186 |