STUDI AWAL KURVA KALIBRASI UNTUK BIODOSIMETRI DOSIS TINGGI DENGAN TEKNIK PREMATURE CHROMOSOME CONDENSATION (PCC)

Sofiati, Purnami and Yanti, Lusiyanti and Dwi, Ramadhani (2015) STUDI AWAL KURVA KALIBRASI UNTUK BIODOSIMETRI DOSIS TINGGI DENGAN TEKNIK PREMATURE CHROMOSOME CONDENSATION (PCC). Seminar Nasional Keselamatan Kesehatan dan Lingkungan dan Pengembangan Teknologi Nuklir,. pp. 290-296. ISSN 2477-0345

[thumbnail of 2015 SOFIATI SNKKL.pdf]
Preview
Text
2015 SOFIATI SNKKL.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Biodosimetri adalah pengukuran respon biologis untuk mengetahui besarnya paparan dosis radiasi. Teknik biodosimetri yang dapat digunakan dalam prediksi
dosis tinggi adalah Premature Chromosome Condensation (PCC). Prediksi dosis dengan teknik PCC dilakukan dengan menggunakan kurva kalibrasi respon dosis yang menggambarkan hubungan antara nilai dosis radiasi dengan nilai rasio kromosom terpanjang dan terpendek. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah membuat persamaan matematis pada kurva kalibrasi respon dosis yang menggambarkan hubungan antara nilai dosis radiasi dengan nilai rasio kromosom terpanjang dan terpendek. Sampel darah tepi dari donor wanita
sehat berusia 41 tahun diiradiasi dengan sinar Gamma (137Cs, laju dosis 0,649 Gy/menit) pada dosis 0; 0,5; 1; 2; 3; 4; 5; 7,5; 10; 15 dan 20 Gy dan kemudian dikultur dalam RPMI yang diperkaya dengan FBS dan antibiotik selama 48 jam. Calyculin A (50 nM) ditambahkan pada tiga puluh menit sebelum waktu panen untuk menginduksi terjadinya percepatan kondensasi kromosom. Proses panen dan preparasi preparat kemudian dilakukan setelah 48 jam masa kultur. Sebanyak 50 sel interfase pada fase G2 (G2-PCC) di tiap dosis dianalisis dengan mengukur kromosom yang terpanjang dan terpendek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan nilai rasio kromosom terpanjang dan terpendek seiring dengan peningkatan nilai dosis sehingga prediksi dosis tinggi dengan teknik PCC dapat dilakukan menggunakan kurva kalibrasi respon dosis yang menggambarkan hubungan antara nilai dosis radiasi dengan nilai rasio kromosom terpanjang dan terpendek.

Item Type: Article
Subjects: Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir > Keselamatan Radiasi dan Kesehatan kerja
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir > Keselamatan Radiasi dan Kesehatan kerja
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir > Keselamatan Radiasi dan Kesehatan kerja > Dosimetri Radiasi
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir > Keselamatan Radiasi dan Kesehatan kerja > Dosimetri Radiasi
Divisions: BATAN > Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi
IPTEK > BATAN > Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi
Depositing User: Administrator Repository
Date Deposited: 27 May 2018 03:42
Last Modified: 31 May 2022 04:54
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/2408

Actions (login required)

View Item
View Item