Firsoni, Firsoni and Suharyono, Suharyono and Sugoro, Irawan and Sasongko, Wahidin Teguh and Wahyono, Teguh and Hardani, Shintia Nugrahini Wahyu and Kosasih, Edi Irawan and Lelananingtyas, Nuniek and Dinardi, Dinardi and Ansori, Dedi and Adul, Adul and Siman, Udin (2017) Laporan Teknis 2016:Dokumen Teknis Pembuatan Pakan Ternak Ruminansia dan Ikan. Documentation. PAIR-BATAN.
Firsoni.PDF
Download (6MB) | Preview
Abstract
Tithonia diversifolia dan Chromolaena odorata merupakan salah satu tanaman yang sangat banyak tumbuh dan tidak dimanfaatkan di Indonesia mengandung protein diatas 20% dengan biomassa yang cukup tinggi serta belum dimanfaatkan oleh masyarakat, sehingga ketersediaannya cukup banyak. Tanaman ini digunakan sebagai sumber protein didalam konsentrat Hijau. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa konsentrat Hijau meningkatkan bobot badan dari 360 g/ekor/hari menjadi 760 g/ekor/hari pada ternak sapi PO di peternak. Isi rumen mempunyai potensi sebagai pakan karena mengandung mikroba sehat (probiotik) yang dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan mikroba mencerna serat kasar. Hasil uji in-vitro menunjukkan bahwa fermentasi dengan isi rumen dapat menurunkan produksi gas sehingga tidak banyak terjadi kehilangan karbohidrat dalam bentuk gas C02 dan CH4. Hasil uji in-vitro pemakaian suplemen pakan superblok juga menunjukkan penurunan produksi gas setelah dilakukan penambahan superblok, dengan menghasilkan Iebih tinggi degradabilitas bahan kering dan organik, serta biomassa mikroba. Telah dilaksanakan studi in vitro dengan pemanfaatan Aspergillus niger yang diradiasi dengan dosis 500 Gy untuk evaluasi biologis terhadap jerami padi fermentasi varietas Si Denuk yang dalam bentuk tepung dan ukuran 5 cm, sedangkan kegiatan lapangan yaitu studi ekonomi aplikasi integrasi tanaman pangan (jerami padi dan Kedelai), sapi dan pakan berbasis lokal dengan memaufaatkan basil litbang BATAN. Hasil analisa ekonomi integrasi secara menyeluruh (padi,kedelai, sapi, pupuk dan benih cacing) diperoleh keuntungan Rp.5.063.700,- Rp.8.135.000,-/3 bulan. Pakan yang diproduksi unit usaha di Kelompok ternak Rukun Mulyo kandungan protein kasar 14% dan 63% TDN dengan harga Rp.2400/kg mampu meningkatkan bobot badan sapi 1,2 kg/ekor/hari dan mampu memperbaiki BCS sapi betina dari nilai I menjadi BCS 3, dan estrus langsung diinseminasi buatan 2 ekor sapi. Peningkatan produksi gas metana (CH4) sebagai produk akhir degradasi pakan ternak rurninansia berkontribusi lebih dari 20% dari total emisi gas rumah kaca. Dari metana yang dihasilkan menunjukkan bahwa 12-15% energi pakan hilang. Salah satu cara menghambat produksi metana adalah dengan memanfaatkan bakteri pereduksi nitrat (NRB). Pemanfaatan bakteri ini dapat dalam bentuk hidup atau inaktif yang diberikan langsung atau tidak Iangsung, Cara tidak langsung dapat dilakukan dengan menambahkan ke pakan hijauan atau silase. Aplikasi teknik nuklir yang digunakan adalah pemanfaatan iradiasi gamma untuk inaktivasi NRB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inaktivasi NRB dengan iradiasi gamma memiliki potensi sebagai biosuplemen untuk reduksi gas metana pada ruminansia, meskipun aktivitasnya lebih rendah sebesar 10,70% dan 18,621 % setelah 24 dan 48 jam inkubasi.
Pemakaian daun nangka untuk mempertahankan kandungan protein di dalam rumen, sehingga bisa dimanfaatkan sebagai protein by-pass yang tidak dicerna di dalam rumen. Hasil uji lapang pada sapi Bali diperoleh pertambahan bobot badan harian sapi Bali mencapai 0,5 kg/ekor/hari.
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Isotop dan Radiasi > Pemanfaatan Isotop dan Radiasi > Bidang Peternakan |
Divisions: | BATAN > Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi IPTEK > BATAN > Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 23 May 2018 07:21 |
Last Modified: | 31 May 2022 04:34 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/2308 |