Prayitno, Abadi (2009) Kajian awal absorpsi ionosfer dengan menggunakan data fmin (frekuensi minimum) di Tanjungsari. Berita Dirgantara Majalah Ilmiah Semi Populer, 10 (3): 4. pp. 86-91. ISSN 1411-8920
1411-8920_10_3_2009-4.pdf
Download (2MB) | Preview
Abstract
Absorpsi ionosfer merupakan gangguan pelemahan sinyal gelombang radio akibat terserapya energi gelombang tersebut oleh elektron-elektron di lapisan ionosfer, terutama lapisan D. Penyebab Ulama peningkatan absorpsi ionosfer pada siang hari adalah sinar X flare Matahari. Dengan membandingkan data Fmin Ionosonda Tanjungsari dan data kejadian flare, kajian awal absorpsi ionosfer telah dapat dilakukan. Pada tanggal 23 Juli 2002, satelit GOES telah mencatat kejadian flare kelas X dengan intensitas 4,8.104 W / m? pada pukul 07:35 waktu lokal Indonesia Barat. Beberapa menit setelah itu, ionosonda Tanjungsari telah merekam nilai min sebesar 7,6 MHz pada pukul 07:43 waktu lokal Indonesia Barat. Dalam kondisi normal, nilai. Fmin berkisar 2 MHz pada rentang pukul 00:00 09:00 waktu Indonesia Barat. Dari peristiwa tersebut, dapat diasumsikan ionosfer di atas Tanjungsari telah menyerap frekuensi di bawah 7,6 MHz pada pukul 07:43 waktu lokal Indonesia Barat.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Absorpsi Ionosfer, Data FMIN, Sinyal gelombang radio |
Subjects: | Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Teknologi Atmosfer > Atmosfer Maritim Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Teknologi Atmosfer > Teknologi Pengamatan Atmosfer |
Divisions: | LAPAN > Deputi Sains Antariksa Dan Atmosfer |
Depositing User: | - mayang - |
Date Deposited: | 19 Feb 2024 07:32 |
Last Modified: | 19 Feb 2024 07:32 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/22959 |