Pengaruh strategi brand collaboration terhadap purchasing decision pada industri minuman kekinian

Anita, Chrishanti Puteri Tito and Shellin, Stefan (2023) Pengaruh strategi brand collaboration terhadap purchasing decision pada industri minuman kekinian. Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil : JWEM, 13 (1): 6. pp. 55-64. ISSN 2088-9607

[thumbnail of 2088-9607_13_1_2023-6.pdf]
Preview
Text
2088-9607_13_1_2023-6.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (298kB) | Preview

Abstract

Industri minuman kekinian atau trendy drinks Indonesia dinilai mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dalam pasar minuman Indonesia, minuman kekinian menempati posisi tren teratas yang dilihat sebagai sebuah peluang menjanjikan bagi para pelaku bisnis. Minuman kekinian sendiri identik dengan minuman-minuman populer dan inovatif, berkonsep ready to drink dan menawarkan berbagi cita rasa. Berkembangnya industri minuman kekinian, menciptakan iklim persaingan yang ketat sehingga sebuah bisnis perlu membentuk keunggulan bersaing. Strategi kolaborasi (collaboration) merupakan pilihan strategi kompetisi dalam bidang bisnis yang dinilai paling optimal dalam menjalankan bisnis. Cobranding merupakan format kolaborasi yang dapat digunakan untuk menanggapi persaingan. Chatime Indonesia (Chatime), merupakan brand minuman kekinian yang menggunakan strategi collaboration dalam menghadapi persaingan. Kolaborasi terbarunya dengan BT21 mengadirkan inovasi minuman dengan varian rasa yang beragam, merchandise, serta kemasan minuman berkonsep reusable cup. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan causal explanatory untuk mengetahui hubungan sebab-akibat antara strategi brand collaboration terhadap purchasing decision. Jumlah sampel sebanyak 100 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Hasil uji hipotesis secara parsial (Uji t) menunjukkan bahwa Co-Branding mempengaruhi Purchasing Decision konsumen dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0.604. Artinya, pengaruh Co-Branding terhadap Purchasing Decision adalah sebesar 60,4%.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Keunggulan bersaing, Collaboration, Strategy, Co-branding, Brand collaboration, Competitive advantage, Make-or-buy decision
Subjects: Economics and Business > Domestic Commerce, Marketing, & Economics
Depositing User: - Annisa -
Date Deposited: 01 Feb 2024 06:46
Last Modified: 01 Feb 2024 06:46
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/22744

Actions (login required)

View Item
View Item