Yanti, Lusiyantil and Masnelly, Lubisl and Suryadi, Suryadi and Sri, SardiniI and Viria, Viria and Siti, Nurhayati (2017) Study awal deteksi mikronuklei pada limfosit pekerja radiasi medik. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Pengelolaan Limbah XV - 2017. pp. 195-199. ISSN 1410- 6086
195_Yanti Lusiyanti.pdf
Download (1MB) | Preview
Abstract
Pekerja radiasi medis berpotensi terpapar radiasi pengion dosis rendah. Paparan radiasi pengion dapat menginduksi terbentuknya mikronuklei. Mikronukleus (MN) adalah nukleus kecil yang merupakan materi nukleus (DNA) terbentuk dari fragmen asentrik
kromosom yang gagal bergabung dengan sel anak selama proses pembelahan sel. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi perubahan struktur atau aberasi kromosom berdasarkan parameter mikronuklei pada pekerja radiasi medis yang terpapar radiasi pengion tingkat rendah. Sampel darah diambil dari 12 pekerja radiasi medis dengan rerata masa kerja 16,41 ± 9,94 tahun dan kelompok kontrol. Pengamatan mikronuklei diperoleh pada sel binukleat dengan menggunakan metode uji pengeblokan sitokinesis (CBMN-assay). HasiI penelitian menunjukkan frequensi MN pada pekerja radiasi medik relatif lebih tinggi dibanding kelompok kontrol, namun tidak berbeda signifikan (P = 0,67). Hal ini menunjukkan bahwa paparan radiasi yang diterima pekerja tidak berdampak secara signifikan pada frequensi mikronuklei.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Chromosomal aberrations, Micronuclei, Human lymphocytes, Cytogenetics,Occupational radiation |
Subjects: | Health Resources |
Divisions: | BATAN IPTEK > BATAN |
Depositing User: | Sepriana Eka |
Date Deposited: | 04 Sep 2024 06:39 |
Last Modified: | 04 Sep 2024 06:39 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/22030 |