Faktor risiko dengan angka kejadian post operative nausea and vomiting pada pasien yang dilakukan anestesi spinal di RSUD Dr. M. Haulussy Ambon dan RS Bhayangkara Ambon tahun 2022

Lekatompessy, Prily G. and Devi, Cokorda I. A. and Siahaya, Presli Glovrig and Hataul, Is Ikhsan (2022) Faktor risiko dengan angka kejadian post operative nausea and vomiting pada pasien yang dilakukan anestesi spinal di RSUD Dr. M. Haulussy Ambon dan RS Bhayangkara Ambon tahun 2022. Pattimura Medical Review (PAMERI), 4 (1): 2. pp. 8-15. ISSN 2686-5165

[thumbnail of 2686-5165_4_1_2022-2.pdf]
Preview
Text
2686-5165_4_1_2022-2.pdf - Published Version

Download (56kB) | Preview

Abstract

Pendahuluan: Postoperative Nausea and Vomiting (PONV) atau mual dan muntah pascaoperasi merupakan efek samping yang sering terjadi setelah dilakukan tindakan anestesi. PONV dihubungkan dengan berbagai faktor, dan faktor tersebut dikategorikan ke dalam faktor risiko yang berhubungan dengan pasien, pembedahan, dan anestesi. PONV dapat terjadi pada laki-laki dan perempuan di semua kalangan usia. Meski belum diketahui secara pasti, kebiasaan merokok dipercaya dapat mencegah terjadinya PONV. Selain itu, pemberian profilaksis ondansetron juga dapat mencegah terjadinya PONV. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor risiko dengan angka kejadian PONV pada pasien yang dilakukan anestesi spinal di RSUD Dr. M. Haulussy Ambon dan RS Bhayangkara Ambon tahun 2022. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada Februari-Maret 2022 dengan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling sebanyak 43 pasien yang menjalani pembedahan lower abdomen dan dilakukan anestesi spinal di RSUD Dr. M. Haulussy Ambon dan RS Bhayangkara Ambon. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner yang diambil dari artikel “Simplified Postoperative Nausea and Vomiting Impact Scale for Audit and Post-Discharge Review dalam British Journal of Anaesthesia” yang telah dimodifikasi. Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan faktor risiko dengan angka kejadian PONV pada pasien yang dilakukan anestesi spinal. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara umur (P=0,027), jenis kelamin (P=0,008), riwayat merokok (P=0,011), dan riwayat profilaksis ondansetron (P=0,005) dengan kejadian PONV pada pasien pascaoperasi lower abdomen dengan anestesi spinal. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan pentingnya mengetahui faktor risiko untuk mewaspadai terjadinya PONV pascaoperasi lower abdomen dengan anestesi spinal di RSUD Dr. M. Haulussy Ambon dan RS Bhayangkara Ambon.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: PONV, Umur, Jenis kelamin, Riwayat merokok, Profilaksis ondansetron, Anesthesia, Postoperative care, Nausea, Vomiting
Subjects: Medicine & Biology
Depositing User: - Anneke
Date Deposited: 03 Oct 2023 01:56
Last Modified: 03 Oct 2023 01:56
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/21789

Actions (login required)

View Item
View Item