Peningkatan motivasi dan hasil belajar materi puisi rakyat sub materi pantun melalui model tundang

Sulikah, Sulikah (2020) Peningkatan motivasi dan hasil belajar materi puisi rakyat sub materi pantun melalui model tundang. Wacana: Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran, 4 (2): 2. pp. 12-18. ISSN 2085-2053

[thumbnail of 2085-2053_4_2_2020-2.pdf]
Preview
Text
2085-2053_4_2_2020-2.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (133kB) | Preview

Abstract

Banyak faktor yang menghambat keberhasilan pengajaran berbalas pantun diantaranya adalah data hasil penilaian pembelajaran berbalas pantun Tahun pelajaran 2019-2020 kelas VII Semester 2 di SMPN 42 Surabaya didapat kenyataan 78 % siswa tidak dapat berbalas pantun dengan baik. Apabila diberikan tugas untuk melaksanakan kegiatan berbalas pantun mereka sulit mengungkapkan gagasanya secara lisan secara berkesinambungan. Untuk itu seorang guru dituntut menggunakan pendekatan, metode dan teknik yang dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini untuk memberikan gambaran tentang pelaksanaan pembelajaran model Tundang dalam pembelajaran berbalas pantun yang dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua putaran. Dari penilaian hasil belajar dan motivasi siswa mencapai rata-rata masing-masing pada kelas eksperimen 74,31 (VII A) sedangkan pada kelas yang tidak menggunakan model tundang penilaian hasil, nilai rata-rata siswa hanya 57,59 (VII B). Hal ini membuktikan bahwa pada kelas yang tidak menggunakan model Tundang rata-rata penilaian hasil tidak tuntas karena nilai ketuntasan yang ditetapkan adalah 65. Selain itu hasil analisis statistik dengan menggunakan uji t diperoleh hasil 10,83 untuk kelas eksperimen dan 1,38 untuk kelas kontrol. Sedangkan harga t tabel di mana penulis menggunakan t 0,975 dengan t.s. 0,05 adalah 2,04. Ini berarti t hitung lebih besar dari t tabel. Dan hasil ini ada pada kelas eksperimen. Sedangkan pada kelas kontrol t hitung lebih kecil daripada t tabel sehingga hasilnya tidak signifikan. Dengan demikian pembelajaran berbalas pantun dengan model Tundang di kelas VII Semester 2 SMP Negeri 42 Surabaya hasilnya signifikan. Untuk penilaian proses dua kelas eksperimen masing-masing memperoleh nilai 78,21 (VII A) dengan penilaian proses predikat baik, sedangkan kelas yang tidak menggunakan model Tundang penilaian proses hanya memperoleh nilai 62,4 (VII B) dengan predikat cukup. Hal ini tergambar dari kurangnya motivasi siswa pada pembelajaran berbalas pantun (tabel terlampir) Dengan demikian penggunaan model Tundang pada pembelajaran berbalas pantun pada siswa kelas VII semester 2 SMP Negeri 42 Surabaya hasilnya dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Bahasa Indonesia, Pantun, Model tundang, Secondary school students, Literature, Teaching methods
Subjects: Social and Political Sciences > Education, Law, & Humanities
Language > Linguistics
Depositing User: Djaenudin djae Mohamad
Date Deposited: 15 Nov 2023 06:29
Last Modified: 15 Nov 2023 06:29
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/21711

Actions (login required)

View Item
View Item