ANALYSIS AGING RSG-GAS REACTOR PROTECTION SYSTEM USING DRIFT SIGNAL CHARACTERIZATION

Kussigit Santosa, KS and Sudarno, SD and Agus Nur Rahman, ANR (2016) ANALYSIS AGING RSG-GAS REACTOR PROTECTION SYSTEM USING DRIFT SIGNAL CHARACTERIZATION. In: Prosiding Seminar Nasional Teknologi Energi Nuklir 2016, 4-5 Agustus 2016, BATAM.

[thumbnail of PROSIDING_SENTEN_2016.pdf]
Preview
Text
PROSIDING_SENTEN_2016.pdf

Download (145MB) | Preview

Abstract

ABSTRACT
ANALYSIS AGING RGS-GAS REACTOR PROTECTION SYSTEM USING DRIFT
SIGNALS CHARACTERIZATION. RSG-GAS was built in 1983 and formally operated on
August 20, 1987. Based on LAK RSG-GAS, the reactor is designed for the period of
operation of 40 years. Until recently, the age of RSG-GAS is nearly 30 years and to be able
to reach the operational age as designed, the maintenance and reparation are needed.
Therefore, RSG-GAS instrumentation study needs to be conducted from the reactor
protection system point of view. One study that has been conducted was assessment of
signal drift characterization which occurred in temperature surveillance equipment of the
RSG-GAS primary cooling system through port JE01. The purpose of this study is to
examine whether the signal drift has occurred on the signal that monitors the temperature of
the system. Research methodology used was experimental with collecting temperature data
measurement of the primary cooling system through JE01 port. The hardware used was
DAS Ni 9074 cRIO along with the module interface. The data was measured on the second
day after reactor start up and the reactor reached 15 MW thermal, then statistically analyzed
using lab View software to determine the signal drift occurrence. The result was the the
temperature output signal through the port JE01 has drift signal with slope of 0.0005
Keyword: Aging, RSG-GAS, Drift signal, Ni 9074
ABSTRAK
ANALISIS PENUAAN SISTEM PROTEKSI REAKTOR RSG-GAS MENGGUNAKAN
KARAKTERISASI SINYAL DRIFT.RSG-GAS mulai dibangun pada tahun 1983 dan
diresmikan pengoparasiannya pada tanggal 20 Agustus 1987. Berdasarkan LAK RSG-GAS,
reaktor ini didesain untuk jangka waktu operasi 40 tahun. Saat ini umur RSG-GAS sudah
mendekati 30 tahun. Oleh karenanya perlu perawatan dan perbaikan agar umur masa pakai
bisa mencapai umur desain yang ditentukan. Untuk itu perlu dilakukan kajian instrumentasi
RSG-GAS dari sudut pandang SPR (Sistem Proteksi Reaktor). Salah satu kajian yang
dilakukan adalah mempelajari karakterisasi sinyal drift yang terjadi pada peralatan pantau
temperatur pada sistem pendingin primer RSG-GAS melalui port JE01. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sudah terjadi sinyal drift pada sinyal yang
memantau temperatur pada sistem tersebut. Metodolgi yang digunakan adalah metode
eksperimen dengan mengumpulkan data pengukuran temperatatur pada sistem pendingin
primer melalui port JE01. Perangkat keras yang digunakan adalah DAS Ni 9074 cRIO
beserta modul antarmukanya. Pengambilan data ini dilakukan pada hari kedua setelah start
upreaktor dan daya reaktor mencapai 15 Mw thermal. Kemudian data diolah secara statistik
dengan bantuan perangkat lunak LabVIEW untuk mengetahui apakah terdapat sinyal drift.
Dari hasil analisis dan perhitungan, sinyal keluaran temperatur melaui port JE01
mempunyai sinyal drift dengan kemiringan sebesar 0,0005.
Keyword: Penuaan, RSG GAS, Sinyal Drift, Ni 9074

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir
Divisions: BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir
IPTEK > BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir
Depositing User: Administrator Repository
Date Deposited: 21 May 2018 06:16
Last Modified: 31 May 2022 04:44
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/2167

Actions (login required)

View Item
View Item