Ani, Florida Ngete (2021) Uji daya hambat Candida albicans ATCC® 1023 ekstrak kloroform daun sirih merah (Piper betle L. var Rubrum). Jurnal Kesehatan Tujuh Belas (Jurkes TB), 2 (2): 2. pp. 194-199. ISSN 2715-0976
Jurnal_Ani Florida Ngete_STIKES Tujuh Belas_2021-2.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
Abstract
Tanaman sirih merah (Piper betle L. var Rubrum) merupakan salah satu tanaman yang secara empiris digunakan sebagai antijamur. Flavonoid, saponin, dan minyak atsiri yang terkandung di dalamnya diduga bersifat antijamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antijamur ekstrak kloroform daun sirih merah terhadap Candida albicans ATCC® 10231. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode difusi menggunakan media agar dibuat sumuran yang digunakan untuk kontrol positif, kontrol negatif, dan untuk larutan uji dengan seri konsentrasi 0,625%, 1,25%, 2,5%, dan 5%. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah ekstrak kloroform daun sirih merah efektif menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans ATCC® 10231 pada konsentrasi 5% dengan metode difusi.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Antijamur, Sirih merah, Candida albicans, Difusi, Antifungal agents, Betel |
Subjects: | Medicine & Biology > Biochemistry Agriculture & Food > Agronomy, Horticulture, & Plant Pathology |
Depositing User: | Djaenudin djae Mohamad |
Date Deposited: | 23 Sep 2023 10:10 |
Last Modified: | 23 Sep 2023 10:10 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/21080 |