Ponirah and Rika Harini (2022) Faktor- faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita usia 0 – 60 bulan. MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, 4 (12): 24. pp. 3460-4567. ISSN 2655-2728
Jurnal_Ponirah_STIKes Bani Saleh_2022.pdf - Published Version
Download (364kB) | Preview
Abstract
Diare merupakan suatu kondisi dimana seseorang buang air besar lebih dari 3 kali dengan konsistensi feses cair. Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan di Indonsia karena morbiditas dan mortalitasnya yang masih tinggi. Teridentifikasi Faktor-faktor yang terjadi pada anak diare di Rumah Sakit. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik observasional dengan menggunakan desain cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua balita usia 0-60 bulan yang dirawat di rumah sakit yaitu 753 balita. Tehnik pengambilan sampel dengan menggunakan random sampling yaitu sebanyak 465 balita. Hasil uji statitistik dengan chi square menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukan, bahwa adanya hubungan antara faktor jenis kelamin dengan kejadian diare (p value= 0,02). Sedangkan untuk faktor umur tidak berhubungan dengan kejadian diare (p value= 0,56). Kejadian diare paling banyak ditemukan pada anak balita usia ≤ 24 bulan dan jenis kelamin laki-laki lebih banyak diare dibandingkan perempuan. Varibel jenis kelamin memiliki hubungan dengan kejadian diare sedangkan umur tidak memiliki hubungan dengan kejadian diare
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diare, Usia balita, Kejadian, Children under five, Diarrhea, Disease prevalence |
Subjects: | Health Resources > Community & Population Characteristics Medicine & Biology > Parasitology |
Depositing User: | - Rulina Rahmawati |
Date Deposited: | 03 Aug 2023 09:27 |
Last Modified: | 04 Aug 2023 03:15 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/20430 |