Pencemaran logam berat timbal (PB) di udara dan upaya penghapusan bensin bertimbal

Dessy Gusnita (2012) Pencemaran logam berat timbal (PB) di udara dan upaya penghapusan bensin bertimbal. Berita Dirgantara Majalah Ilmiah Semi Populer, 13 (3): 4. pp. 95-101. ISSN 1411-8920

[thumbnail of Majalah_LAPAN_Dessy Gusnita_2012.pdf]
Preview
Text
Majalah_LAPAN_Dessy Gusnita_2012.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Pencemaran udara bersumber dari asap cerobong industri dan gas buangan dari kendaraan bermotor, selain itu dapat juga bersumber dari buangan rumah tangga (domestik). Perkembangan otomotif sebagai alat transportasi sangat memudahkan manusia dalam melaksanakan suatu pekerjaan, namun di sisi lain penggunaan kendaraan bermotor menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan, terutama gas buang dari hasil pembakaran bahan bakar yang tidak terurai atau terbakar dengan sempurna. Salah satu zat pencemar udara yaitu logam berat Timbal (Pb) dihasilkan dari pembakaran yang kurang sempurna pada mesin kendaraan. Logam Pb di alam tidak dapat didegradasi atau dihancurkan dan disebut juga sebagai non essential trace element yang paling tinggi kadarnya, sehingga ia sangat berbahaya jika terakumulasi pada tubuh dalam jumlah yang banyak. Logam Pb yang mencemari udara terdapat dalam dua bentuk, yaitu dalam bentuk gas dan partikel-partikel. Saat ini pemerintah telah mengupayakan penghapusan Pb dalam bensin dan menggunakan bahan pengganti Tetra Etil Lead (TEL) guna menghilangkan efek buruk yang ditimbulkan oleh Pb terhadap kesehatan.

Item Type: Article
Subjects: Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Teknologi Atmosfer > Lingkungan Atmosfer
Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Informasi Khusus dan Bantuan Teknis > Sains dan Teknologi Atmosfer
Divisions: LAPAN > Deputi Sains Antariksa Dan Atmosfer > Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer
Depositing User: - mayang -
Date Deposited: 16 Jul 2023 11:57
Last Modified: 16 Jul 2023 11:57
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/18972

Actions (login required)

View Item
View Item