Susila Arita (2009) Proses pembuatan biodiesel di dalam reaktor unggun diam (fixed bed reactor) dengan katalis padat alumina berbasis logam. Proceeding seminar nasional daur bahan bakar 2009: C1. pp. 1-5. ISSN 1693-4687
19 Proceeding_Susila_BATAN_2009.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
Abstract
Proses pembuatan biodiesel dengan katalis padat sudah mulai di teliti oleh para peneliti antara lain oleh Schuchard et al., 1997,1998 (guanidine) sebagai katalis pada reaksi transesterifikasi, Suppes et al., 2000 (CaCO3) dengan suhu reaksi tinggi (> 220°℃). Fang Chai et al., 2007 menggunakan heteropolyacid, Rohm Haas mengguanakan amberlist BD 20, Wei Z., 2008 membuat cangkang telur sebagai katalis padat, Masakazu Toda, 2005 mengembangkan katalis padat dari gula. Hasil yang di dapatkan bervariasi. Hasil penelitian Schuchard et al. masih mempunyai problem yaitu mereka menemukan aktifitas katalis mulai mengalami kerusakan setelah 1 jam reaksi, sehingga reaksi yang dihasilkan tidak komplit dan pemisahan fase jadi lebih sulit Sedangkan peneliti yang lain (sda) menyimpulkan dengan reaksi solidesterifikasi biaya bahan baku lebih rendah, fleksibilitas prosesnaik, yield biodiesel lebih tinggi, kemurnian biodiesel dangliserol lebih tinggi dan prosesnya lebih aman dan sederhana. Pada penelitian ini peneliti mencoba katalis padat alumina berbasis logam untuk digunakan pada reaksi transesterifikasi pada suhu antara 55-65°C, dengan laju alir < 150 x 10° l/jam, panjang reaktor 30 cm, diameter pipa reaktor 2,5 em. Pelarut yang digunakan adalah methanol (30% dari volume trigliserida). Reaktor di pasang horizontal dengan pemanas dilakukan didalam water batch. Aliran dilakukan secara sirkulasi dengan waktu 1 jam, 2 jam dan 3 jam. Variabel proses yang diteliti adalah volume crude biodiesel (konversi trigliserida menjadi blodiesel) dan crude gliserin yang dihasilkan. Kemudian dilakukan analisa angka asam, FFA, angka penyabunan dan viskositas biodiesel yang dihasilkan. Dari hasil penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa katalis padat alumina berbasis logem berperan cukup aktif untuk memproduksi biodiesel, seakin lama waktu reaksi semakin tinggi konversi yang dihasilkan. Untuk penelitian awal ini didapatkan konversilungwal 91'% dengan waktu sirkulasi 3 jam. Dengan teknologi ini Standar Nasional Indonesia untuk biodiesel dapat dicapai, dilihat dari parameter angka asan, FFA, angka penyabunan dan Viskositas yang dianalisa.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Energy > Fuel Conversion Processes Energy > Fuels |
Depositing User: | Sdr Atam Ependi |
Date Deposited: | 06 Jul 2023 08:40 |
Last Modified: | 06 Jul 2023 08:40 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/18593 |