Pelatihan kelas edukasi kader kesehatan dalam upaya pencegahan risiko dan deteksi dini penyakit kardiovaskuler di Kelurahan Kolo Kota Bima

Martiningsih and Ahmad and Abdul Haris and Nurul wahidah (2022) Pelatihan kelas edukasi kader kesehatan dalam upaya pencegahan risiko dan deteksi dini penyakit kardiovaskuler di Kelurahan Kolo Kota Bima. Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat, 5 (11): 10. pp. 3813-3822. ISSN 2615-0921

[thumbnail of Jurnal_Martiningsih_Poltkkes Kemenkes Mataram_2022-10.pdf]
Preview
Text
Jurnal_Martiningsih_Poltkkes Kemenkes Mataram_2022-10.pdf

Download (432kB) | Preview

Abstract

Penyakit kardiovaskular (PKV) adalah penyakit yang disebabkan oleh gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah. Penyakit kardiovaskuler yang sering ditemui pada desa kolo adalah penyakit hipertensi dan diabetes mellitus. Hal ini merupakan 2 faktor risiko utama PKV yang dapat dicegah melalui upaya promosi kesehatan yang dapat dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak diantaranya kader kesehatan. Kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan serta keterampilan kader dalam deteksi dini risiko penyakit kardiovaskuler di masyarakat khususnya penyakit Hipertensi dan diabetes mellitus. Kegiatan berupa kelas edukasi pelatihan kader yang dimulai dengan kegiatan penyampaian materi dengan metode ceramah dilanjutkan demonstrasi dan pendampingan pemeriksaan tekanan darah dan glukosa darah sewaktu yang dilakukan oleh kader dengan alat pemeriksaan sederhana dilanjutkan pendampingan praktek dimasyarakat dalam kegiatan posyandu. Kegiatan pelatihan diikuti oleh 10 kader kesehatan kelurahan Kolo dalam 4 sesi. Kemampuan kader kesehatan dalam melakukan pemeriksaan menunjukkan bahwa seluruh peserta pelatihan dapat melakukan pemeriksaan tekanan darah dengan menggunakan tensimeter digital dan melakukan pemeriksaan glukosa darah sewaktu dengan alat tes sederhana. Pemeriksaan yang dilakukan oleh kader pada masyarakat dalam kegiatan posyandu kelurahan menunjukkan 45% atau 9 orang dengan kategori risiko hipertensi Sedangkan hasil pemeriksaan glukosa darah sewaktu menunjukkan 30% atau 6 orang dengan kategori risiko Hiperglikemia. Ketrampilan kader masih perlu terus ditingkatkan dengan melibatkan secara aktif dalam kegiatan posyandu dan kemampuan dalam membaca hasil pemeriksaan dasar dengan tetap didampingi oleh petugas kesehatan dari puskesmas. Hasil pemeriksaan yang diperoleh perlu ditindak lanjuti dengan deteksi dini lanjutan dan rutin dipuskesmas.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Pelatihan, Kelas Edukasi, Kader Kesehatan, Deteksi Dini
Subjects: Health Resources > Health Education & Manpower Training
Depositing User: - Een Rohaeni
Date Deposited: 22 Jun 2023 05:23
Last Modified: 22 Jun 2023 05:23
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/18293

Actions (login required)

View Item
View Item