OPTIMASI PEMISAHAN RADIOISOTOP 161Tb HASIL IRADIASI BAHAN SASARAN GADOLIUM OKSIDA DIPERKAYA ISOTOP 160Gd MENGGUNAKAN METODE KROMATOGRAFI EKSTRAKSI

Aziz, Azmairit and Nuryadin, Resya (2016) OPTIMASI PEMISAHAN RADIOISOTOP 161Tb HASIL IRADIASI BAHAN SASARAN GADOLIUM OKSIDA DIPERKAYA ISOTOP 160Gd MENGGUNAKAN METODE KROMATOGRAFI EKSTRAKSI. Jurnal Sains dan Teknologi Nuklir Indonesia, 17 (2). pp. 1-14. ISSN 1411-3481

[thumbnail of 2620] Text
2620 - Published Version

Download (23kB)

Abstract

Kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Menurut WHO, jumlah penderita kanker terus meningkat setiap tahun dan 2/3 diantaranya berasal dari negara berkembang, termasuk Indonesia. Radioisotop Terbium-161 (161Tb) merupakan pemancar-β- lemah yang memiliki Eβ- rata-rata sebesar 0,150 MeV dan waktu paro (T1/2) selama 6,9 hari, sehingga potensial untuk terapi kanker ukuran kecil. Di samping itu, 161Tb juga melepaskan elektron konversi internal dan elektron Auger yang dapat meningkatkan kemampuan terapi. Telah dilakukan optimasi pemisahan radiokimia 161Tb dari hasil iradiasi bahan sasaran Gd2O3 diperkaya isotop 160Gd dengan metode kromatografi ekstraksi menggunakan resin Ln. Radioisotop 161Tb diperoleh melalui reaksi inti 160Gd (n,γ) 161Tb di RSG-G.A.Siwabessy pada fluks neutron termal ~1014 n.cm-2.s-1 selama ± 4 hari menggunakan sebanyak 5 mg bahan sasaran gadolinium oksida diperkaya isotop 160Gd (98,2%). Gadolinium oksida hasil iradiasi dilarutkan dalam larutan HCl 2N. Radioisotop 161Tb dipisahkan dari hasil iradiasi Gd2O3 diperkaya dengan metode kromatografi ekstraksi menggunakan sebanyak 1 dan 2 g resin Ln dengan ukuran partikel 50 – 100 μm sebagai fase diam, serta larutan asam nitrat dengan konsentrasi 0,8N dan 3N sebagai fase gerak masing-masing untuk memisahkan isotop gadolinium dan terbium. Pada penelitian ini diperoleh optimasi pemisahan 161Tb menggunakan 2 g resin Ln dengan yield sebesar 93,2 ± 2,1%, sedangkan Gd recovery diperoleh sebesar 98,11 ± 1,2%. Fraksi 161Tb hasil pemisahan memiliki kemurnian radionuklida 99,92 ± 0,5%. Produk akhir larutan radioisotop 161Tb yang diperoleh berada dalam bentuk senyawa 161TbCl3 dengan kemurnian radiokimia sebesar 99,83 ± 0,2%.

Item Type: Article
Subjects: Taksonomi BATAN > Isotop dan Radiasi > Produksi Isotop dan Sumber Radiasi > Teknik Produksi Radioisotop
Divisions: BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan
IPTEK > BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan
Depositing User: Administrator Repository
Date Deposited: 26 May 2018 09:18
Last Modified: 31 May 2022 04:43
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/1817

Actions (login required)

View Item
View Item