Pengaruh pemberian kalium perklorat (KClO4) terhadap biodistribusi sediaan radiofarmasi Na -99m Tc - perteknetat dalam hewan percobaan

Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh KClO4 terhadap biodistribusi sediaan radiofarmasi Na -99m Tc O4 pada mencit putih jenis swiss. Variasi kadar KClO4 yang diberikan secara oral, selang waktu antara pemberian KClO4 dengan pemberian sediaan radiofarmasi Na 99m Tc O4 (secara parenteral), dan waktu biodistribusi merupakan parameter-parameter yang dikaji. Pengukuran besarnya akumulasi (penimbunan) Na 99m Tc O4 dalam organ hewan percobaan dilakukan dengan detektor sintilasi saluran tunggal. Hasil percobaan membuktikan bahwa pemberian KClO4 secara oral mampu mengubah biodistribusi Na 99m Tc - perteknetat. Presentasi akumulasi relatif Na 99m Tc O4 didalam kelenjar tiroid makin kecil dengan bertambahnya kadar KClO4 yang diberikan. Untuk tujuan penyidikan kelainan otak menggunakan radiofarmaka Na 99m Tc O4, harus dilakukan pada hewan percobaan yang menderita kelainan otak.