Pola distribusi dan laju akumulasi karbon organik dan bahan organik dalam sedimen serta hubungannya dengan padatan tersuspensi di Situ Cibuntu

Awalina, Satya and Senny, Sunanisari and R., Ramadaniya and Endang, Mulyana (2010) Pola distribusi dan laju akumulasi karbon organik dan bahan organik dalam sedimen serta hubungannya dengan padatan tersuspensi di Situ Cibuntu. Limnotek : Perairan Darat Tropis di Indonesia, 17 (1). pp. 71-84. ISSN 2549-8029

[thumbnail of Jurnal_Awalina Satya_Limnologi_71-84_2010.pdf]
Preview
Text
Jurnal_Awalina Satya_Limnologi_71-84_2010.pdf

Download (642kB) | Preview

Abstract

Penelitian bertujuan mengungkap pola distribusi spatial dan temporal serta laju akumulasi dari padatan tersuspensi (SS; Suspended Solid), karbon organik dan bahan organik total (TOM; Total Organic Matter) dalam sedimen di perairan Situ Cibuntu, Kabupaten Bogor Jawa Barat. Alat yang digunakan adalah Experimental Sedimentation Trap (EST) yang ditanam selama tiga hari pada tiga lokasi berbeda (inlet, tengah, outlet situ) dengan periode pengamatan selama tiga bulan (Februari, April, Mei 2005). Data diolah secara pictorial (trendline analysis) untuk mengetahui pola hubungan dari waktu ke waktu dan antar parameter. Kandungan rata-rata SS tertinggi dijumpai di bagian inlet (225,09 g/L) dan terendah di bagian tengah (0,613 g/L) dengan sebaran tertinggi dijumpai pada bulan April (inlet 530,38 g/L, tengah 0,78 g/L). Sebaliknya, kadar rata- rata karbon organik dan TOM tertinggi di bagian tengah (1,72 % dan 2,96 %) dan terendah di bagian inlet (0,99 % dan 1,55 %), dengan sebaran tertinggi pada bulan Februari (tengah 2,75 % dan 4,73 % , inlet 2,25% dan 2,15 %). Pola distribusi spasial SS sejalan dengan laju akumulasi dimana laju akumulasi SS terbesar di bagian inlet (25,1 mg/m2/hari) dan terendah di bagian tengah (0,085 mg/m2/hari). Tidak demikian halnya dengan karbon organik dan TOM, laju akumulasinya terbesar di bagian outlet, masing- masing 112,32 mg/m2/hari dan 193,64 mg/m2/hari dan terendah di bagian inlet, masing- masing 38,0 mg/m2/hari dan 65,51 mg/m2/hari. Hubungan laju akumulasi karbon organik dan TOM terhadap SS sangat kuat (R2=1) dalam persamaan polynomial order 2.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Karbon organik, Padatan tersuspensi, Bahan organik total, Sedimen, Situ, Laju akumulasi
Subjects: Natural Resources & Earth Sciences > Limnology
Medicine & Biology
Medicine & Biology > Ecology
Materials Sciences > Carbon & Graphite
Divisions: OR Kebumian dan Maritim > Limnologi_dan_Sumber_Daya_Air
Depositing User: Saepul Mulyana
Date Deposited: 25 May 2023 07:54
Last Modified: 25 May 2023 07:54
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/17170

Actions (login required)

View Item
View Item