Tri Suryono (2000) Kondisi oksigen terlarut dan total organlk matter situ-situ di Jabotabek. Technical Report. Puslitbang Limnologi LIPI, Jakarta.
Laporan Teknik_Tri Suryono_Limnologi_204-208_2000.PDF
Download (987kB) | Preview
Abstract
Situ adalah istilah yang diberikan oleh masyarakat Sunda (Jawa Barat) untuk menyebut danau kecil. Manfaat utama dari situ adalah sebagai daerah resapan air untuk kelangsungan penyediaan air pada waktu kemarau dan juga sebagai penampung air pada waktu hujan sehingga dapat mencegah terjadinya banjir. Dengan perkembangan dewasa ini maka fungsi dan manfaat setu makin berubah, hal ini menjadikan keberadaan dari setu mengalami perubahan dan cenderung mengalami kerusakan-kerusakan akibat dari perubahan lingkungan. Masuknya beberapa unsur nutrien yang berasal dari limbah baik dari limbah domestik maupun industri serta pencemaran alami ke dalam setu mengakibatkan kondisi situ semakin terpuruk karena unsur nutrien ini menyebabkan status dari situ mengalarni perubahan dari oligotropik menjadi eutropik dimana status ini menunjukkan tingkat kesuburan dari sebuah situ atau badan air. Situ atau badan air yang terlalu subur akan menyebabkan terjadinya blaming alga, akibatnya akan terganggunya kehidupan aquatik seperti ikan yaitu dengan menurunnya konsentrasi oksigen terlarut terutama pada malam hari atau siang hari dengan kondisi cuaca mendung.
Item Type: | Monograph (Technical Report) |
---|---|
Subjects: | Natural Resources & Earth Sciences > Limnology Environmental Pollution & Control > Water Pollution & Control |
Divisions: | OR Kebumian dan Maritim > Limnologi_dan_Sumber_Daya_Air |
Depositing User: | Saepul Mulyana |
Date Deposited: | 09 May 2023 01:14 |
Last Modified: | 09 May 2023 01:14 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/15987 |