Studi perubahan fasa padat baja ferito-perlitik XC42 pada siklus termal cepat

Karakterisasi perubahan fasa dilakukan dengan metode termodilatometri, metalografi optik dan kekerasan mikro Vickers. Pemanasan dikerjakan secara induksi frekuensi tinggi, lajunya divariasi dari - 75 sampai dengan - 900 K/s. sedang temperatur austenisasi maksimal divariasi dari 820° sampai dengan 1130°C Dipilih pendinginan dengan semprotan gas He dan benda uji be rbentuk pipa agar pendinginan selalu di atas laju kritis transformasi martensit, pada prakteknya di atas 360°C. Pengaruh laju pemanasan terhadap temperatur kritik austenisasi (AC₁, AC₃) dan pengaruh temperatur austenisasi terhadap temperatur perubahan martensit (Ms) telah dipelajari secara kuantitatif. AC₁, AC, dan selang antara keduanya cenderung naik sejalan dengan laju pemanasan. demikian pula Ms dan ukuran bulir austenit naik sejalan dengan temperatur austenisasi. Dipelajari pula hubungan antara parameter-parameter tersebut dengan struktur dan kekerasan mikro. Hasil penelitian ini berguna antara lain pada pemodelan dan perancangan pengerasan permukaan dengan fluks energi tinggi.