Bachtiar, Taufiq and Waluyo, Setiyo H. and Syaukat, Sri Harti (2013) Pengaruh Pupuk Kandang dan SP-36 Terhadap Pertumbuhan Tanaman Padi Sawah. Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi, 9 (2). pp. 151-159. ISSN 2527-6433
2739
Download (23kB)
Abstract
Sebuah penelitian telah dilakukan dengan menggunakan pupuk organik (pupuk kandang) dan pupuk anorganik (SP-36) dalam berbagai taraf. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa P-total tertinggi diperoleh pada perlakuan A3 (pemberian 50% SP-36 bersama-sama dengan pupuk organik 5 t ha-1 pada tanah dengan residu 15 t ha-1) untuk gabah
dan A7 (pemberian 100% pupuk SP-36 pada tanah dengan residu 20 t ha-1) untuk jerami. Teknik P-32 yang digunakan mampu menentukan secara kuantitatif P-berasal dari pupuk dan tanah. P berasal dari pupuk yang tertinggi pada gabah dan jerami (%) didapatkan pada perlakuan A7. P berasal dari tanah dalam gabah dan jerami yang tertinggi didapatkan pada perlakuan A0 (%) sedangkan nilai persentase P berasal dari tanah terendah pada gabah dan
jerami didapatkan pada perlakuan A7. Pertumbuhan tanaman yang diamati meliputi berat kering gabah, berat kering jerami, jumlah anakan dan tinggi tanaman. Pemberian pupuk
anorganik (SP-36) memberikan pengaruh walaupun tanpa pemberian pupuk organik (kandang).
Kata Kunci : residu, pupuk kandang, P-32, Serapan P, Padi Sawah
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Isotop dan Radiasi > Pemanfaatan Isotop dan Radiasi > Bidang Pertanian |
Divisions: | BATAN > Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi IPTEK > BATAN > Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 12 May 2018 07:17 |
Last Modified: | 31 May 2022 09:13 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/1461 |