Studi kajian kebijakan nasional pengkajian iklim global

Isu tentang perubahan Iklim global telah menjadi polemik intemasional dan menarik perhatian sebagian besar umat manusia karena dampak yang ditimbulkannya sangat luas. Salah satu penyebab perubahan iklim global adalah aktivitas manusia dalam melakukan pembangunan yang menimbulkan perubahan keseimbangan energi dan komposisi kimia atmosfer yang pada gilirannya akan menyebabkan terjadinya perubahan pola interaksi komponen-komponen iklim serta berbagai parameternya. Perkembangan budaya manusia menuntut aktifitas yang menimbulkan terjadinya meningkatnya konsentrasi Gas Rumah Kaca (GRK) di atmosfer yang berakibat meningkatnya suhu atmosfer global dan selanjutnya dapat merubah iklim global, naiknya tinggi muka laut dan penipisan lapisan ozone. Peningkatan suhu global yang pesat mulai terjadi setelah masuknya era industrialisasi (awal abad ke 19) dimana emisi GRK meningkat dengan pesat yang diiringi dengan meningkatnya suhu global + 6° pada periode1920 sampai tahun 1997. Dalam kurun waktu ini kontribusi negara maju dalam emisi GRK jauh lebih besar bila dibandingkan dengan negara berkembang seperti Indonesia.