Suhartono, Suhartono and Husen, Zamroni and Moch, Romli and Tri Sulistiyo, Tri Sulistiyo (2017) Laporan pengendalian keselamatan dan integrasi sistem pemantauan radiasi dalam pengelolaan llmbah radioaktif di IPLR tahun 2016. In: Hasil Penelitian dan Kegiatan Pusat Teknologi Limbah Radioaktif Tahun 2016, 25-26 April 2017, Serpong.
Prosiding_Suhartono_PTLR_2016.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (4MB) | Request a copy
Abstract
Instalasi Pengolahan Limbah Radioaktif (IPLR) merupakan fasilitas utama milik Pusat Teknologi Limbah Radioaktif-Badan Tenaga Nuklir Nasional (PTLR-BATAN) yang berfungsi untuk mengelola limbah radioaktif dari industri, rumah sakit, dan instalasi-instalasi penghasil limbah radioaktif internal BATAN. Dalam mengoperasikan unit peralatan dan sarana dukung untuk mengelola limbah radioaktif di IPLR, keselamatan radiasi menjadi perhatian utama. Pada tahun 2016 telah dilakukan kegiatan pengendalian keselamatan dan integrasi sistem pemantauan radiasi dalam pengelolaan limbah radioaktif di IPLR. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengawasi dan mengendalikan kegiatan pengelolaan limbah radioaktif di IPLR terlaksana sesuai kaidah-kaidah keselamatan radiasi. Pengendalian keselamatan radiasi dilakukan dengan pemantauan parameter keselamatan radiasi dan tindakan intervensi jika terjadi ketidaksesuaian. Pemantauan parameter keselamatan radiasi meliputi laju dosis, tingkat kontaminasi permukaan, tingkat kontaminasi udara, dan pengendalian dosis personil. Integrasi sistem pemantauan radiasi berupa pemasangan unit pemantau laju dosis stand alone berbasis komputer yang dapat menampilkan data laju dosis secara kontinyu dan realtime. Dari kegiatan ini dihasilkan 2 (dua) buah laporan yaitu Laporan Pengendalian Keselamatan Radiasi dalam Pengelolaan Limbah Radioaktif di IPLR, dan Laporan Pengendalian Klierens Limbah Radioaktif di IPLR. Selama tahun 2016, dosis radiasi tertinggi yang diterima pekerja radiasi IPLR adalah 1,17 mSv. Nilai ini masih jauh di bawah nilai pembatas dosis untuk IPLR sebesar 15 mSv per tahun. Pada tahun 2016 juga telah berhasil dilakukan pengukuran dan perhitungan klierens untuk limbah berupa potongan-potongan logam terkontaminasi dan hasil sementasi konsentrat evaporasi.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengendalian, Keselamatan, Radiasi |
Subjects: | Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir > Keselamatan Radiasi dan Kesehatan kerja Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir > Keselamatan Radiasi dan Kesehatan kerja Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Limbah Radioaktif > Teknik Pengolahan Limbah Radioaktif Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Limbah Radioaktif > Teknik Pengolahan Limbah Radioaktif |
Divisions: | BATAN > Pusat Teknologi Limbah Radioaktif IPTEK > BATAN > Pusat Teknologi Limbah Radioaktif |
Depositing User: | Mr Moh Widya - |
Date Deposited: | 30 Dec 2022 08:15 |
Last Modified: | 30 Dec 2022 08:15 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/14095 |