Evaluasi operasi sistem tata udara instalasi penyimpanan sementara bahan bakar nuklir bekas

Sistem tata udara adalah peralatan pengelola udara, yang terdiri atas unit ventilasi dan pengkondisi. Dalam fasilitas nuklir, pengelolaan udara harus dilakukan untuk menjamin keselamatan pekerja, peralatan dan lingkungan. Pengoperasian sistem tata udara yang optimal di Kanal Hubung-Instalasi Penyimpanan Sementara Bahan Bakar Nuklir Bekas (KH-IPSB3) bertujuan menjaga agar tekanan udara ruangan berada dalam keadaan hampa parsial terhadap tekanan udara luar (negative pressure) dap diperolehnya pembaharuan udara. Tekanan hampa parsial berfungsi untuk mencegah penyebaran kontaminasi udara dari sumber kontaminasi ke ruangan yang mempunyai tekanan lebih tinggi. Sistem tata udara dipantau dengan pengukuran parameter operasi. Evaluasi operasi dilakukan untuk mengetahui kinerja sistem tata udara dalam memenuhi standar batas kondisi operasi. Hasil kegiatan diperoleh suhu daerah kolam rata-rata 24,6 DC, daerah RKU 24,21 DC , daerah AHU 26,52 DC dan daerah ruang purifikasi 24,15 DC. Nilai kelembaban relatif memenuhi standar yaitu ruang kolam 58,6%, ruang RKU rata-rata 55, I%, ruang AHU rata-rata 81,2% dan ruang purifikasi rata-rata 56,4%. Tekanan negatif sesuai standar persyaratan 1000,96 sampai dengan 1006,29 daPa. Oesain yang dipersyaratkan tekanan udara di daerah kolam dan ruang filter dipertahankan pada tekanan nominal dibawah 100 + 25 Pa. Suhu ruangan dipertahankan lebih kecil atau sarna dengan 250C dan kelembaban relatif 40% sampai dengan 75%