Kemungkinan penggunaan teknik flukolasi untuk menanggulagi limbah cair aktif di PPTN

Piping, Suprisatna and Annas, Halim (1986) Kemungkinan penggunaan teknik flukolasi untuk menanggulagi limbah cair aktif di PPTN. In: Prosiding Seminar Teknologi Reaktor dan Pusat Listrik Tenaga Nuklir, PPIN-BATAN Bandung, 1986, 2-4 September 1986, Bandung.

[thumbnail of Prosiding_Piping Supriana_PSTNT_1986.pdf] Text
Prosiding_Piping Supriana_PSTNT_1986.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (0B)

Abstract

Limbah cair aktif dengan aktivitas jenis yang rendah dan waktu paruh yang pendek, pengelolaannya dilakukan dengan cara diencerkan kemudian dibuang (dilute and disperse). Isotop yang diproduksi oleh laboratorium Isotop Primer umumnya berumur pendek (kurang dari 30 hari), seperti misalnya I-131, P-32, C-51, Mo-99, Tc-99m, dan lain-lain sehingga penggunaan metode seperti di atas tidak menjadi masalah. Menurut Komisi Internasional tentang Proteksi Radiasi (ICRP) dan kelompok-kelompok ahli lainnya, seseorang dapat menerima dosis radiasi yang kecil tanpa memberikan risiko kelainan somatik dan genetik yang berarti. Namun demikian setiap usaha yang praktis harus ditujukan untuk mengurangi penyinaran radiasi yang diterima menjadi sekecil mungkin. Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, maka dilakukan penelitian "Kemungkinan Penggunaan Teknik Flokulasi Untuk Menanggulangi Limbah Cair aktif di PPTN". Prinsip dari Teknik Flokulasi ini adalah mengendapkan zat radioaktif yang terlarut dalam limbah cair aktif dengan bantuan zat koagulan, sehingga terbentuk flok (gumpalan-gumpalan) yang mengandung zat radioaktif yang terperangkap di dalamnya. Kemudian dilakukan pemisahan cairan limbah yang sudah tidak mengandung zat radioaktif (bagian atasnya) dengan flok yang terbentuk. Cairan limbah yang sudah tidak mengandung zat radioaktif ini, setelah dilakukan pengujian aktivitas jenisnya, dibuang ke lingkungan seperti pada prosedur sebelumnya, dan untuk flok yang mengandung zat radioaktif selanjutnya dikelola melalui proses pemadatan.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords: Limbah radioaktif, limbah cair radioaktif, pengelolaan limbah radioaktif, pengolahan limbah radioaktif
Subjects: Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Limbah Radioaktif > Teknik Pengolahan Limbah Radioaktif
Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Limbah Radioaktif > Teknik Pengolahan Limbah Radioaktif
Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Limbah Radioaktif > Teknik Penyimpanan Limbah Radioaktif
Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Limbah Radioaktif > Teknik Penyimpanan Limbah Radioaktif
Divisions: BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan
IPTEK > BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan
Depositing User: - mayang -
Date Deposited: 22 Dec 2022 05:03
Last Modified: 22 Dec 2022 05:03
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/13993

Actions (login required)

View Item
View Item