Perancangan sistem pendingin sekunder pada peningkatan daya reaktor TRIGA MARK 11-2 MW Bandung

Peningkatan daya reaktor dari 1 MW menjadi2 MW memberikan konsekwensi kemampuan pendingin sekunder juga harus ditingkatkan. Dari analisis menara pendingin reaktor TRIGA MARK 1 MW diperoleh hasil efektivitas keseluruhan menara pendingin rendah. Dipandang dari segi ekonomi sudah tidak laik dipertahankan lebih lama lagi sehingga diputuskan dalam perencanaan menara pendingin untuk reaktor 2 MW digunakan menara pendingin yang baru semuanya. Dengan berubahnya kapasitas , jumlah dan dimensi menara pendingin maka perlu disesuaikan tata letak dari sistem pendingin sekunder secara keseluruhan baik yang menyangkut letak pondasi menara pendingin, sistem pemipaan , pompa sekunder dan sebagainya. Dalam makalah ini akan dibahas rancangan sistem pendingin sekunder meliputi rancangan menara pendingin, pondasi menara pendingin, sistem pemipaan dan pompa sekunder Dari perhitungan diperoleh hasil, menara pendingin yang diperlukan 2 buah tipe LCT 350, laju alir maksimum pompa sekunder 6000 liter/jam dan head pompa 24,9 m.