Pengaruh Focus Group Discussion (FGD) terhadap pengerapan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak)

Latar Belakang: Awal tahun 2020, dunia digemparkan dengan merabaknya virus baru yaitu coronavirus jenis baru (SARS-CoV-2) dan penyakitnya disebut Coronavirus disease 2019 (COVID-19). Diketahui, asal mula virus ini berasal dari Wuhan, Tiongkok. Masuknya virus corona di Indonesia membawa dampak besar bagi kehidupan masyarakat, penyebaran virus Corona atau COVID-19 di Indonesia harus kita cegah dengan semaksimal mungkin. Salah satu cara utamanya adalah dengan menerapkan perilaku hidup disiplin. Maka, dengan itu kita harus selalu melakukan langkah 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, sebagai upaya mencegah sekaligus memutus rantai penularan COVID-19. Salah satu metode dalam melakukan pendidikan kesehatan yaitu dengan focus group discussion (FGD). Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh focus group discussion (FGD) terhadap penerapan 3M (Mencuci Tangan, Memakai Masker dan Menjaga Jarak). Metode: Desain peneitian ini adalah Quasi Eksperimental dengan populasi masyarakat yang tinggal dikelurahan pemurus Banjarmasin. Sampel penelitian adalah 30 responden Desain penelitian one group pre-test and post-test. Variabel independen Focus Grup Discussion (FGD) dan variabel dependen penerapan 3M dianlisis dengan Uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukan Hasil: uji statistik Wilcoxon menunjukan signifikan yakni sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,05 sebagai taraf yang telah ditentukan (p < α) dan dapat dinyatakan terdapat pengaruh yang sangat signifikan antara FGD dengan penerapan 3M pada Kelurahan Pemurus Dalam Banjarmasin. Kesimpulan: hasil penelitian ini didapatkan jika ada pengaruh yang sangat signifikan antara FGD dengan penerapan 3M pada Kelurahan Pemurus Dalam Banjarmasin