Ginaldi, Ari Nugroho and Soni, Aulia Rahayu and Asif, Awaluddin (2014) Hasil pengamatan scanner hujan dan AWS pada kejadian hujan tanggal 2-3 Maret 2014 di daerah Bandung dan sekitarnya. In: Variabilitas cuaca dan iklim di Indonesia. CV. Andira, Bandung, pp. 112-124. ISBN 978-979-1458-81-8
Bunga rampai_Ginaldi Ari N._Hal. 112-124_2014.pdf
Download (2MB) | Preview
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kejadian hujan yang terjadi dari tanggal 2-3 Maret 2014 yang telah menyebabkan banjir di sebagian daerah Bandung. Kombinasi dari pengembangan low-cost x-band scanner hujan dan instrumen AWS akan memberikan sudut pandang baru dalam menganalisis pergerakan hujan dan arah sumber hujan. Scanner hujan berbasis radar kapal Furuno telah dikembangkan untuk mendeteksi hujan area lokal dengan cakupan wilayah hingga 44 km. Teknologi ini mampu mendeteksi pergerakan kejadian hujan berdasarkan data resolusi temporal 3 menit. Data AWS di 2 lokasi yang berbeda akan digunakan sebagai data curah hujan di permukaan. Metode korelasi digunakan untuk mengukur tingkat hubungan linier antara ADC count scanner hujan dan curah hujan AWS. Data scanner hujan (nilai, luasan, pergerakan ADC count) didukung dengan data AWS (curah hujan, windrose) akan digunakan untuk analisis pergerakan dan arah sumber hujan. Curah hujan rata-rata selama 3 bulan (Januari -Maret 2014) dari 2 data AWS menunjukkan nilai maksimum terjadi pada saat sore dan malam hari dengan nilai rata-rata maksimum pada bulan Maret 2014. Sementara pola harian curah hujan data scanner hujan hampir mendekati pola AWS 1, dengan koreksi waktu tunda antara kedua data sebesar + 7 menit dihasilkan korelasi linier 0,904. Kejadian hujan dengan durasi cukup lama terdeteksi terjadi pada tanggal 2 - 3 Maret 2014 dari pukul 22.00 WIB hingga 01.00 WIB dimana dapat dikategorikan sebagai hujan sedang dan ringan. Hasil scanner hujan pada tanggal tersebut memperlihatkan sumber target hujan yang juga terdeteksi pada AWS 1 berasal dari timur yang bergerak ke arah barat mengikuti pola dominan angin. Terdapat beberapa wilayah yang mengalami banjir terlewati oleh sumber hujan ini, dimana sumber hujan lainnya dengan nilai ADC count maksimum terdeteksi di wilayah selatan dari posisi lokasi scanner hujan.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Additional Information: | Cetakan 1 |
Uncontrolled Keywords: | Hujan, Scanner hujan, Pergerakan, ADC count |
Subjects: | Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Teknologi Atmosfer > Teknologi Pengamatan Atmosfer |
Divisions: | LAPAN > Deputi Sains Antariksa Dan Atmosfer > Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer |
Depositing User: | - Dina - |
Date Deposited: | 09 Dec 2022 06:49 |
Last Modified: | 09 Dec 2022 06:49 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/13673 |