Synthia I. Rondonuwu and S. Berhimpon and Markus T. Lasut (2017) Kandungan merkuri (hg) pada ikan meka (xiphias sp.) di unit pengolahan ikan dan pasar lokal di Manado dan Bitung, Sulawesi Utara. Journal of Aquatic Science & Management, 5 (1): 1. pp. 1-5. ISSN 2337-4403
Jurnal_Synthia_Universitas Sam Ratulangi_2017_05010115.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.
Download (428kB) | Preview
Abstract
Di Indonesia, ikan meka (Xiphias sp.) merupakan salah satu dari produk perikanan selain tuna, yang potensial dan memiliki harga yang kompetitif untuk menjadi andalan ekspor. Namun, data tentang mutu ikan ini, termasuk kandungan logam berat, masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan merkuri (Hg) pada daging ikan ini di tiga lokasi, yaitu Unit Pengolahan Ikan (UPI), pasar lokal di Manado, dan pasar lokal di Bitung. Pola konsumsi ikan meka dari masyarakat yang tinggal di Manado dan Bitung, dan risiko bahaya terpapar Hg terhadap konsumen berdasarkan estimation of daily intake (EDI) dan Target Hazard Quotient (THQ) juga dianalisis. Dari hasil penelitian ditemukan, bahwa terdapat hubungan antara berat ikan dan kandungan Hg; kenaikan berat ikan sejalan dengan kenaikan kandungan Hg. Dengan demikian, semakin besar berat ikan, maka akan semakin tinggi kandungan Hg. Hasil analisis EDI menunjukkan, bahwa jumlah Hg yang masuk ke dalam tubuh pada masyarakat Manado dan Bitung lebih besar dari standar WHO. Berdasarkan hasil analisis THQ ditemukan, bahwa masyarakat Bitung berisiko terpapar Hg.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ikan meka; merkuri; Hg; estimation of daily intake; target hazard quotient; Sulawesi Utara |
Subjects: | Agriculture & Food > Fisheries & Aquaculture |
Depositing User: | - Diana Permata Sari |
Date Deposited: | 28 Nov 2022 04:09 |
Last Modified: | 28 Nov 2022 04:09 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/13404 |