Distribusi sisa Megalit di kawasan Kuningan

Aspek kehidupan manusia masa lampau dengan sisa-sisa peninggalan bercorak budava megalitik di kawasan Kuningan, Jawa Barat dapat direkonstruksi baik dalam dimensi ruang, waktu, maupun perilaku. Pemilihan dan penempatan peninggalan berupa batu besar bercorak budaya megalitik di wilayah Kuningan, khususnya diperbukitan Ciremai diduga memiliki kesatuan gagasan budaya dengan lingkungan yang berorientasi ke Gunung Ciremai sebagai perwujudan simbolisasi budaya masa lampau. Oleh karena sisa peninggalan tersebut diasumsikan merupakan kesatuan kurun waktu dan pendukung budaya yang sama, maka tujuan karya penulisan ini dititikberatkan pada distrubusi (sebaran) sisa-sisa budaya bercorak megalitik, dan kaitannya dengan lingkungan dalan kesatuan wilayah regional perbukitan Ciremai. Obyek yang diamati lebih difokuskan pada beberapa situs megalitik di kawasan Kuningan, antara lain Situs Cibuntu, Cipari, Cigugur, Penawarbeas, Pagerbarang, Rajadanu, Cigadung, Ragawacana, dan Hululingga. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah gambaran mengenai adanya pola keteraturan sebaran tinggalan arkeologis yang berkaitan dengan bentang alam.