Perlindungan hukum data pribadi pembeli di perdagangan secara elektronik (e-commerce) di Indonesia

Perkembangan teknologi, khususnya teknologi informasi telah mendorong perkembangan bisnis daring seperti e-commerce. Adanya Pandemi Covid-19 juga telah mengubah gaya hidup masyarakat menjadi banyak melakukan belanja di e-commerce. Seiring dengan itu, perekonomian dunia mengalami perubahan yang sangat signifikan, baik di bidang finansial, investasi, maupun produksi dan perdagangan. Dengan adanya invensi e-commerce, transaksi jual beli dapat dilakukan kapan dan di mana saja. Namun hal ini juga menjadi pedang bermata dua, karena banyaknya kemungkinan kejahatan dalam transaksi e-commerce, termasuk kebocoran data. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa dalam beberapa tahun terakhir telah terjadi beberapa kasus kebocoran data. Namun tidak ada penyelesaian memadai karena belum ada aturan perlindungan data pribadi. Oleh karena itu, perlindungan hukum atas data pribadi bagi pembeli yang menggunakan e-commerce perlu segera diatur secara memadai.

Kata Kunci: