Integrasi Sistem Akuisisi Data Untuk Uji Statik Roda Pendaratan Utama LSU-02 NGLD

Yusuf Giri Wijaya and Nur Mufidatul Ula and Muksin (2019) Integrasi Sistem Akuisisi Data Untuk Uji Statik Roda Pendaratan Utama LSU-02 NGLD. Prosiding SIPTEKGAN XXIII Tahun 2019. pp. 137-147. ISSN 978-602-6465-24-5

[thumbnail of Prosiding_Yusuf _Pustekbang_2019.pdf]
Preview
Text
Prosiding_Yusuf _Pustekbang_2019.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Roda pendaratan utama LSU-02 NGLD harus mempunyai struktur yang kuat dan ringan untuk menahan beban yang akan diterimanya pada saat mendarat. Struktur roda pendaratan utama tersebut dapat dikatakan kuat apabila dapat dibuktikan dengan berbagai macam metode, salah satunya dibuktikan dengan cara eksperimental. Penelitian ini merupakan pengembangan dari sistem akuisisi data untuk uji statik roda pendaratan utama LSU-02 NGLD. dengan menggabungkan pembacaan parameter defleksi, regangan dan beban pada satu data akuisisi yang menggunakan DAQ National Instruments dan software Labview untuk GUI telah menghasilkan sistem data akuisisi yang lebih baik karena lebih efektif dan efisien dalam pengoperasiannya serta mudah dalam pengoperasiannya. Sistem ini telah divalidasi dengan cara dilakukan kalibrasi terlebih dahulu untuk sensor yang digunakan. Hasil yang didapatkan dari proses kalibrasi menunjukkan bahwa pembacaan data regangan memiliki tingkat kesalahan relatif yang rendah. Pembacaan data defleksi dan beban pada saat dikalibrasi didapatkan hasil yang linear.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: LSU-02 NGLD, roda pendaratan utama, sistem akuisisi data, sensor
Subjects: Taksonomi LAPAN > Teknologi Penerbangan dan Antariksa > Penelitian, Pengembangan, Perekayasaan, dan Pemanfaatan > Teknologi Aeronautika
Divisions: LAPAN > Deputi Teknologi Penerbangan Dan Antariksa > Pusat Teknologi Penerbangan
Depositing User: Administrator Repository
Date Deposited: 09 Feb 2021 08:30
Last Modified: 18 Jul 2022 08:10
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/11604

Actions (login required)

View Item
View Item