Analisis Korelasi Angin Zonal-Meridional Luaran CCAM-NWP dan Data EAR Perketinggian di Kototabang - Sumatera Barat

Angin zonal dan meridional adalah dua parameter penting dalam mengontrol energi dan pengangkatan masa udara diantara troposfer dan stratosfer. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keterkaitan antara angin zonal-meridional hasil luaran model dinamik Conformal Cubic Atmospheric Model-Numerical Weather Prediction (CCAM-NWP) dengan data Equatorial Atmosphere Radar (EAR) untuk setiap level ketinggian. Radar ini terletak di bukit Kototabang-Bukittinggi, Sumatera Barat (0,20 °LS; 100,32 °BT). Metode yang digunakan adalah running model (CCAM-NWP) dan analisa statistik (persamaan regresi linier) untuk beberapa level ketinggian (200 s/d 800 m b). Dari analisa statistik dengan menggunakan persamaan regresi linier menunjukkan bahwa korelasi angin zonal antara luaran model dengan data EAR rata-rata menunjukkan korelasi yang cukup balk untuk angin pada ketinggian 700 mb dengan koeffisien korelasi (r) pada kisaran 0,5. Sedangkan untuk angin meridional rata-rata menunjukkan hasil yang kurang baik.