Jasif, Iljas and A. J, Surjadi (1976) Aspek-Aspek Teknologis dan Ekonomis dalam Suatu PLTN. In: Proceeding Keselamatan Reaktor dan Segi Humasnya, April 1976, Semarang.
Cover-prosiding.jpg - Published Version
Download (322kB) | Preview
Daftar-isi.pdf - Published Version
Download (3MB) | Preview
pengantar.pdf - Published Version
Download (3MB) | Preview
Sambutan.pdf - Published Version
Download (3MB) | Preview
Jasif-Iljas-225-235.pdf - Published Version
Download (3MB) | Preview
Abstract
Usaha untuk memasang sistim-sitim keselamatan yang cukup aman untuk suatu reaktor daya telah 1ama dijalankan oleh para perancang (designer) sejak bermulainya perencanaan tenaga nuklir untuk pembangkitan listrik pada akhir tahun lima-puluhan. Pemasangan-pemasangan penghindar kecelakaan adalah berdasarkan pengalaman-pengalaman yang telah diperoleh dalam berbagai reaktor-reaktor percohaan dan pengujian, yang khusus telah dibangun sebelumnya untuk meneliti akibat dari herhagai penyimpangan dari operasi normal dari suatu reaktor. Sikap yang hati-hati, terutama dari pihak pengatur, dapat difahami oleh karena para promotor dari teknologi nuklir yang masih baru ini, masih harus menghapuskan segala perasaan prasangka yang negatif terhadap gejala fisi atom dan efek-efeknya. Akan tetapi sikap yang hati-hati itulah, yang dikaitkan dengan segala tindakan pencegahan kecelakaan dan ketaatan terhadap peraturan keamanan yang ketat, telah mengakibatkan bahwa PLTN-PLTN yang telah dibangun di berbagai negeri dapat digolongkan sebagai perusahaan yang aman dalam operasinya. Suatu sistim pemhangkit uap nuklir (NSSS) sehagai yang sekarang dijalankan, tidak pernah membawa kecelakaan. Bahkan, oleh karena perancang lebih banyak memusatkan perhatiannya terhadap bagian nuklir, maka terdapat kecenderungan untuk meremehkan hagian konvensionil dari suatu PLTN, sehingga malahan dalam hagian inilah terdapat kelemahan-kelemahan dalam disain berhagai komponen atau sistim. Kecerobohan semacam ini misalnya telah mengakibatkan peristiwa pada pusat-pusat tenaga listrik Surry dan Gundremingen, masing-masing oleh karena kesalahan dari katuh uap (steam valve), atau pada Muhleherg dan Browns Ferry, oleh karena disebahkan suatu kelalaian terjadi kebakaran yang dahsyat.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Manajemen > Perencanaan Program > Analisis Kebijakan Taksonomi BATAN > Manajemen > Perencanaan Program > Analisis Kebijakan Taksonomi BATAN > Manajemen > Perencanaan Program > Penganggaran Taksonomi BATAN > Manajemen > Perencanaan Program > Penganggaran |
Divisions: | BATAN > Pusat Pendayagunaan Informatika dan Kawasan Strategis Nuklir IPTEK > BATAN > Pusat Pendayagunaan Informatika dan Kawasan Strategis Nuklir |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 23 Oct 2020 06:39 |
Last Modified: | 02 Jun 2022 02:57 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/10119 |