Problematik pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis teks kurikulum 2013 pada SMP Negeri 1 Murung

Herniwati (2023) Problematik pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis teks kurikulum 2013 pada SMP Negeri 1 Murung. Jurnal Inspirator Guru, 5 (2): 5. pp. 43-52. ISSN 2654-2536

[thumbnail of Jurnal_Herniwati_SMPN 1 Murung_2023-5.pdf]
Preview
Text
Jurnal_Herniwati_SMPN 1 Murung_2023-5.pdf

Download (387kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menjelaskan permasalahan yang bersifat metodologis terhadap pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis kurikulum 2013 pada SMP Negeri 1 Murung; (2) Menjelaskan permasalahan yang bersifat kultural terhadap pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis kurikulum 2013 pada SMP Negeri 1 Murung; dan (3) Menjelaskan permasalahan yang bersifat sosial terhadap pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis kurikulum 2013 pada SMP Negeri 1 Murung.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data dari penelitian ini dikelompokkan menjadi tiga yakni permasalahan yang bersifat: (1) metodologis; (2) kultural; dan (3) sosial. Sumber data dari penelitian ini terbagi tiga yakni: (1) guru Bahasa Indonesia SMP Negeri 1 Murung dengan harapan dapat memberikan data terkait dengan permasalahan pembelajaran berbasis teks Bahasa Indonesia yang meliputi permasalahan pembelajaran yang bersifat metodologis, kultural, dan sosial; (2) RPP; dan (3) bentuk-bentuk evaluasi (perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi) pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis teks. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan dengan pengidentifi kasian, pengklasifi kasian, pendeskripsian, dan penyusunan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menujukkan bahwa guru memiliki permasalahan pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis teks kurikulum 2013 utamanya dalam proses pelaksanaan pembelajaran, yakni: (1) bersifat metodologis, permasalahan yang dialami berupa permasalahan dalam penyampaian materi pembelajaran, interaksi dengan siswa, kualitas saran dan prasarana, dan penyusunan perangkat pembelajaran; (2) bersifat kultural, permasalahan yang dialami berupa permasalahan dalam menyikapi atau mempersepsi watak seorang guru dan siswa, membantu rasa percaya diri siswa, dan pembinaan terhadap siswa; dan (3) bersifat sosial, permasalahan yang dialami berupa hubungan keharmonisan dengan siswa dan antarsesama siswa, membangun motivasi dan konsentrasi, membantu siswa dalam menyimpan dan mengukur hasil belajar, hingga proses bimbingan dan kebiasaan siswa dalam belajar di dalam kelas.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: problematik, kurikulum 2013, pelaksanaan, metodologis, kultural, sosial, curriculum, education
Subjects: Social and Political Sciences
Social and Political Sciences > Education, Law, & Humanities
Depositing User: - Een Rohaeni
Date Deposited: 19 Dec 2023 03:24
Last Modified: 19 Dec 2023 03:24
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/21361

Actions (login required)

View Item
View Item