Pengaruh model inkuiri terbimbing melalui pembelajaran praktikum terhadap kemampuan psikomotor peserta didik kelas XI MIA MAN 10 Jombang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model inkuiri terbimbing melalui pembelajaran praktikum terhadap kemampuan psikomotorik peserta didik kelas XI MIA di MAN 10 Jombang. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain pra eksperimen berbentuk one group pretest posttest. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan tes kinerja. Instrumen yang digunakan antara lain: panduan wawancara, perangkat pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing, lembar observasi keterlaksanaanpembelajaran, dan lembar penilaian kemampuan psikomotor peserta didik. Panduan wawancara digunakan untuk melakukan analisis kebutuhan dan wawancara dilakukan pada guru biologi di MAN 10 Jombang.Perangkat pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing digunakan untuk melaksanakan pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing dalam penelitian ini. Jumlah sampel peserta didik yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 15 orang. Data hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran dianalisis secara deskriptif, sedangkan data kemampuan psikomotor peserta didik dianalisis secara parametrik menggunakan software SPSS versi 25.0.Pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing dalam penelitian ini terlaksana dengan baik dengan persentase keterlaksanaan 79,4%. Kemampuan psikomotor peserta didik pada tahap posttest meningkat sebesar 40% dibandingkan pada tahap pretest. Pada tahap pretest terdapat enam orang peserta didik yang memiliki kemampuan psikomotor sangat kurang, sedangkan pada tahap posttest tidak ada peserta didik dengan kemampuan psikomotor sangat kurang. Hasil analisis product moment menunjukkan bahwa model inkuiri terbimbing melalui pembelajaran praktikum berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan psikomotor peserta didik, dengan nilai 0,769 dan taraf signifikansi 5%. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing memiliki pengaruh sebesar 59,1% terhadap peningkatan kemampuan psikomotor peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian ini guru dapat menerapkan pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing untuk melatih atau meningkatkan kemampuan psikomotor peserta didik.