Pengaruh gempa bumi pada lapisan F2 ionosfer di Indonesia

Lapisan ionosfer secara umum dipengaruhi aktivitas matahari, geomagnet dan pengaruh pengaruh-pengaruh aktivitas dari permukaan bumi antara lain letusan gunung berapi dan gempa bumi. Pengaruh-pengaruh tersebut yang menyebabkan lapisan ionosfer bervariasi, khususnya frekuensi kritis lapisan F2 (F0F2) Kondisi variasi F0F2bergantung pada karakteristik setiap aktivitas gangguan yang memberikan kontribusi terhadap lapisan F2 pada saat tertentu.
Masalah ini akan dibahas pengaruh aktivitas gempa bumi Flores 12 Desember 1992, Liwa 15 Pebruari 1994 dan Banyuwangi 3 Juni 1994 terhadap variasi frekuensi kritis (F2)lapisan ionosfer
Hasil analisis melalui metode Spektrum analisis untuk memperoleh variasi frekuensi kritis (F2) lapisan F2 menunjukkan perbedaan variasi yang sangat mencolok antara sebelum dan sesudah terjadi aktivitas gempa bumi.