Penerapan senam ergonomis untuk menurunkan kadar asam urat pada lansia dengan intoleransi aktivitas di Pondok Lansia YPA An-Nur Kota Kediri

Dhian, Ika Prihananto and Norma, Risna Sari and Siti, Aizah and Dimas, Hardianto (2021) Penerapan senam ergonomis untuk menurunkan kadar asam urat pada lansia dengan intoleransi aktivitas di Pondok Lansia YPA An-Nur Kota Kediri. Jurnal Nusantara Medika, 5 (2): 3. pp. 22-30. ISSN 2963-3311

[thumbnail of Jurnal_Dhian Ika Prihananto_Universitas nusantara PGRI Kediri-2021-3.pdf]
Preview
Text
Jurnal_Dhian Ika Prihananto_Universitas nusantara PGRI Kediri-2021-3.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (499kB) | Preview

Abstract

Penyakit asam urat merupakan penyakit yang disebabkan oleh tumpukan asam urat atau kristal pada jaringan, terutama pada jaringan sendi.Penatalaksanaan non farmakologis untuk menurunkan kadar asam urat pada penderita penyakit asam urat salah satunya adalah melakukan senam ergonomis yang merupakan kombinasi gerakan otot dan teknik pernafasan.Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metodependekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah dua lansia yang menderita asam urat dengan masalah keperawatan intoleransi aktivitas dengan dilakukan tindakan penerapan senam ergonomis untuk menurunkan kadar asam urat.Instrumen penelitian senam ergonomis menggunakan Lembar StandarOperasional Prosedur (SOP) dan Instrumen untuk mengukur kadar asam urat menggunakan Point Of Care Testing (POCT).Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada hari pertama Tn.E memiliki kadar asam urat yang tinggi dengan jumlah 8,2 mg/dl dan setelah mendapat terapi senam ergonomis, Tn.E mengalami penurunan kadar asam urat dengan jumlah 7.7 mg/dl.Ny.S mendapatkan hasil 9,6 mg/dl dan mengalami penurunan dengan hasil 7,2 mg/dl. Hari kedua dilakukan pemeriksaan kadar asam urat dengan hasil Tn.E 7.4 mg/dl dan setelah mendapat terapi senam ergonomis kadar asam urat Tn.E tidak mengalami perubahan. Ny.W kadar asam urat 7.2 mg/dl dan setelah mendapat terapi senam ergonomis kadar asam urat masih 7.2 mg/dl. Pada hari ketiga, sebelum dilakukan terapi senam ergonomis, Tn.E mendapat hasil 6.9 mg/dl akan tetapi setelah mendapat senam ergonomis, kadar asam urat menngalami peningkatan dengan jumlah 7.0 mg/dl. Ny.S kadar asam urat 5.9 mg/dl dan setelah melakukan terapi senam ergonomis, Ny.S mengalami peningkatan asam urat dengan hasil 6.2 mg/dl. Simpulannya bahwa senam ergonomis berpengaruh terhadap penurunan kadar asam urat.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Kadar asam urat lansia, Intoleransi aktivitas, Senam ergonomis, Older people, Uric acid, Exercise therapy
Subjects: Health Resources > Health Care Measurement Methodology
Health Resources > Health Services
Depositing User: Djaenudin djae Mohamad
Date Deposited: 14 Aug 2023 04:37
Last Modified: 14 Aug 2023 04:37
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/20596

Actions (login required)

View Item
View Item