Perancangan IoT (Internet of Things) pada sistem irigasi tanaman cabai

Adimas Ketut Nalendra and M. Mujiono (2020) Perancangan IoT (Internet of Things) pada sistem irigasi tanaman cabai. Generation Journal, 4 (2): 2. pp. 61-68. ISSN 2580-4952

[thumbnail of Jurnal_Adimas Ketut Nalendra_Akademi Komunitas Negeri Putra Sang Fajar Blitar_2020-2.pdf]
Preview
Text
Jurnal_Adimas Ketut Nalendra_Akademi Komunitas Negeri Putra Sang Fajar Blitar_2020-2.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Air merupakan aspek yang penting dalam aspek kehidupan. Dalam bidang pertanian menjadi komponen utama pada fotosintesis dan transportasi nutrisi dari dalam tanah ke tanaman. Biasanya petani memberikan air dua kali dalam sehari di waktu biasa, tetapi di saat tertentu membutuhkan air yang berlebih untuk menjaga kelembapan tanah. Pada tanaman cabai kebutuhan kelembapan tanah sekitar 60% sampai 80% agar tanaman bisa tumbuh dengan maksimal. Teknologi internet of things (IoT) dapat membantu petani untuk mendeteksi kebutuhan air yang ada di dalam tanah. Dengan teknologi IoT juga dapat membantu dalam proses irigasi pengairan dengan cara mematikan atau menyalakan pompa secara otomatis. Metode pengembangan sistem internet of things menggunakan Prototyping, dengan pendekatan ini dapat mengetahui dengan baik kebutuhan pengguna dan analis hasil pengembangan sistem dengan cepat. Perangkat IoT yang digunakan untuk membentuk sistem ini meliputi NodeMCU, sensor kelembapan tanah dan aplikasi berbasis mobile sebagai perangkat lunak control perangkat IoT. Sistem Internet of Things (IoT) dapat membantu sistem irigasi pada tanaman cabai untuk menjaga kelembapan tanah di angkat 60% sampai 80%.

Water is an important aspect in aspects of life. In agriculture it is a major component of photosynthesis and transportation of nutrients from the soil to plants. Usually farmers provide water twice a day on a regular basis, but at certain times require excess water to maintain soil moisture. In chili plants, humidity needs around 60% to 80% so that plants can grow to the maximum. Internet of things (IoT) technology can help farmers to support the water needs that are in the soil. With IoT technology it can also help in the irrigation process by releasing or managing pumps automatically. The method of developing an internet of things system uses Prototyping, with this approach being able to know well the needs of users and analysts of the results of system development quickly. The IoT device used to make this system is equipped with NodeMCU, a humidity sensor and a mobile based application as an IoT device control software. The Internet of Things (IoT) system can help the irrigation system in chilli plants to ensure the safety of the soil is raised 60% to 80%.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Internet of Things, IoT, NodeMCU, cabai, sensor, internet programming, agricultural water management
Subjects: Computers, Control & Information Theory > Applications Software
Agriculture & Food > Agricultural Equipment, Facilities, & Operations
Depositing User: - Dina -
Date Deposited: 27 Sep 2023 07:23
Last Modified: 27 Sep 2023 07:23
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/20101

Actions (login required)

View Item
View Item